Selasa, 25 Januari 2022 Reporter: Yudha Peta Ogara Editor: Andry 1483
(Foto: Istimewa)
Sebagai upaya peningkatan gizi dan percepatan penurunan stunting di Ibu Kota, Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Anies Baswedan meluncurkan beras fortifikasi FS Nutri Rice.
Beras kesehatan tersebut merupakan hasil kolaborasi PT Food Station, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), dan PT Sumber Alfaria Trijaya (Alfamart) sebagai pihak pendukung yang ikut mendistribusikan kepada warga.
Gubernur Anies mengpresiasi inovasi beras kesehatan ini, yang diluncurkan bersamaan dalam memperingati Hari Gizi Nasional. Kolaborasi tersebut menghasilkan pengembangan produk beras kesehatan (beras fortifikasi), yang mengandung vitamin dan mineral, dan terjangkau bagi masyarakat umum.
"Kami mendukung semua pihak yang terlibat, yang upayanya telah sejalan dengan Program Prioritas Nasional untuk percepatan penurunan angka stunting. Hal ini karena kita telah banyak menyaksikan contoh masyarakat maju dan berkembang, dikarenakan pemerintahnya telah menyiapkan gizi dan nutrisi yang dibutuhkan warga," ujar Gubernur Anies di Balaikota Jakarta seperti dikutip dari Siaran Pers PPID DKI Jakarta, Selasa (25/1).
Gubernur Anies juga menilai, dalam mencegah permasalahan stunting dan kekurangan gizi lainnya, pola makan bagi calon ibu dan anak di usia muda menjadi salah satu hal yang krusial untuk diperhatikan.
Sehingga, dengan adanya beras FS Nutri Rice yang kaya dengan vitamin dan mineral ini, diharapkan dapat meningkatkan kecukupan gizi, khususnya untuk perempuan hamil dan generasi muda di DKI Jakarta.
"Demi mewujudkan hal tersebut, pendistribusian beras FS Nutri Rice perlu dilakukan secara merata dan tepat waktu. Ke depannya, kolaborasi antara PT Food Station Tjipinang Jaya dengan stakeholder yang terlibat perlu terus dilakukan guna mempercepat penurunan stunting, kekurangan gizi, serta anemia yang dialami oleh masyarakat, khususnya warga Jakarta," jelas Gubernur Anies.
Gubernur Anies juga berharap, hal ini sekaligus bisa menjadi babak baru dan menjadi solusi bagi masyarakat Jakarta dalam membantu menyelesaikan masalah gizi, khususnya stunting. Serta diharapkan distribusi beras ini memiliki daya jangkauan yang luas.
"Sehingga, dari nutrisi sudah terjaga, maupun sisi tradisi kita masyarakat Indonesia terjaga juga, karena mayoritas memakan beras. Semoga kampanye produk ini lebih luas lagi, karena nasi itu tidak bisa dipandang sama, karena ada jenisnya, dan perbedaan kualitas gizinya juga berbeda. Karena BRIN telah melakukan riset, Food Station yang memproduksi dan SKPD terkait mendukung menginformasikan keberadaan Nutri Rice ini kepada masyarakat," pungkas Gubernur Anies.
Perlu diketahui, peluncuran beras fortifikasi FS Nutri Rice ini merupakan salah satu aksi strategis dan solusi percepatan penurunan stunting, gizi buruk, serta anemia bagi masyarakat DKI yang didistribusikan melalui skema Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) atau Bantuan Sosial, Kartu Jakarta Pintar (KJP), Posyandu, Sarapan Pagi Anak Sekolah TK-SD-SMP, serta banyak program lainnya.
PT Food Station Tjipinang Jaya telah menerima pesanan pertama untuk produk FS Nutri Rice sebanyak 26.000 pack. Selanjutnya, masyarakat DKI Jakarta dapat memperoleh FS Nutri Rice dengan kemasan 1 kg di 2000 gerai Alfamart yang tersebar di Jabodetabek.
Sementara itu, kegiatan ini juga dihadiri oleh Komisaris Utama PT Food Station, Sudirman Said; Dirut PT Food Station, Pamrihadi Wiraryo; Plt. Deputi Bidang Pemanfaatan Riset dan Inovasi BRIN, Mego Pinandito; Pihak Perwakilan Alfamart, serta berbagai pejabat DKI Jakarta.