Senin, 10 Januari 2022 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Toni Riyanto 2236
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) berkomitmen untuk mengajak seluruh mitra operator berbenah diri dalam meningkatkan standar pelayanan minimum dan keselamatan. Salah satunya dengan menggandeng Koperasi Wahana Kalpika (KWK) menggelar pemeriksaan Fit to Work secara rutin.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT Transjakarta (Transjakarta), Angelina Betris mengatakan, pemeriksaan Fit to Work akan dilakukan kembali secara serentak di lima wilayah kerja KWK pada bulan ini.
Fit to Work yang disertai dengan pembinaan ini tidak hanya diberikan kepada pramudi bus besar dan bus sedang yang beroperasi baik untuk bus rapid transit (BRT) maupun non-BRT saja, melainkan juga ke pramudi bus kecil mikrotrans.
"Para pramudi bakal hadir untuk mengikuti serangkaian tes yang dilakukan. Kemudian, ini akan terus kami lakukan secara rutin setiap enam bulan sekali. Semoga berjalan dengan lancar dan bisa memberi pelayanan terbaik bagi pelanggan,"
ujarnya, Senin (10/1).Betris menjelaskan, kegiatan ini merupakan salah satu upaya PT Transjakarta dan juga mitra operator dalam meningkatkan kepatuhan Standar Pelayanan Minimun (SPM).
"Dalam kegiatan ini turut dilakukan pemeriksaan narkotika, psikotropika dan zat adiktif lainnya (Napza)," terangnya.
Ia menambahkan, melalui kegiatan ini Transjakarta optimistis layanannya bisa ditingkatkan secara maksimal ke depannya dari berbagai aspek, terutama keselamatan pelanggan.
"Kegiatan-kegiatan seperti ini memang menjadi fokus Transjakarta. Tujuannya, agar kita bisa lebih meningkatkan kualitas layanan dan keselamatan tidak hanya dari sisi armada tapi juga kesiapan SDM, dalam hal ini pramudi," tandasnya.