Kamis, 23 Desember 2021 Reporter: Nurito Editor: Budhy Tristanto 3263
(Foto: Nurito)
Sebanyak 770 personel gabungan dari unsur Pemerintah Kota Jakarta Timur, TNI dan Polri serta elemen masyarakat, disiapkan untuk mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru di wilayah Jakarta Timur.
Kesiapan personel ini ditunjukkan dalam gelar pasukan yang dilaksanakan di Museum Purna Bakti TMII, Jakarta Timur, Kamis (23/12). Giat ini dipimpin Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Erwin Kurniawan dan dihadiri Wakil Wali Kota Jakarta Timur, Hendra Hidayat, serta perwakilan dari unsur Kodim 0505/Jakarta Timur serta Kejari Jakarta Timur.
Wakil Wali Kota Jakarta Timur, Hendra Hidayat mengattakan, pihaknya bersama jajaran Forkopimko akan semaksimal mungkin menjaga situasi kondisi di Jakarta Timur ini agar selalu aman dan kondusif.
"Kami akan kerahkan segenap komponen yang ada, mulai dari tingkat kota, kecamatan, kelurahan termasuk dari RT, RW dan FKDM yang ada di kelurahan masing-masing," tegas Hendra.
Kapolres Jakarta Timur, Kombes Pol Erwin Kurniawan menjelaskan, 770 petugas ini akan disebar ke sejumlah lokasi yang dianggap rawan terjadinya kerumunan dan keramaian. Mereka juga akan menjaga 250 gereja di 10 wilayah kecamatan di Jakarta Timur saat peribadatan Natal nanti.
"Tercatat ada 151 gereja di Jaktim yang melakukan aktivitas peribadatan Natal. Di masing-masing lokasi, kami sudah siagakan hampir 90 personel gabungan," tutur Kapolres.
Pada kesempatan ini, Kapolres Jakarta Timur juga mengimbau pengurus gereja yang melaksanakan peribadatan Natal untuk menyiapkan QR Code aplikasi Peduli Lindungi. Sehingga setiap jemaat yang datang, wajib menunjukkan bukti telah vaksin melalui aplikasi tersebut. Saat pelaksanaan peribadatan, jemaat juga harus mematuhi protokol kesehatan yang sudah ditetapkan guna mencegah penyebaran COVID-19.