Kamis, 02 April 2015 Reporter: Rio Sandiputra Editor: Lopi Kasim 6485
(Foto: Rio Sandiputra)
Ratusan tempat tidur untuk perawatan kelas tiga di rumah sakit ibu kota dipastikan bertambah setelah 15 rumah sakit umum (RSU) tipe D diresmikan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Dengan 15 puskesmas berubah menjadi RS umum tipe D ini sementara akan menambah 518 tempat tidur. Jumlah ini akan bertambah saat sudah maksimal operasionalnya menjadi 750 tempat tidur," ujar Koesmedi Priharto, Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Kamis (2/4).
Namun, Koesmedi mengakui, RSU tipe D yang baru berubah ini belum sempurna. Baru 70 persen sarana dan prasarana terpenuhi. "Seperti kamar operasi, NICU, itu akan kita buat. Dan akan selesai semuanya tahun ini," ucapnya.
Rencananya, setelah 15 puskesmas ini masih akan ada lagi 29 puskesmas lain untuk diubah menjadi RSU tipe D. "Awalnya ada 18 yang akan diubah, tetapi dari peninjauan dan penilaian saat ini yang sudah bisa baru 15. Ke depan akan ada 29 lagi yang diubah ke RS umum tipe D," paparnya.
Selain itu, diresmikannya RSU tipe D akan menahan pasien untuk berobat ke rumah sakit tipe B. "Menahan pasien dengan penyakit yang sederhana tidak perlu berobat ke rumah sakit tipe B. Sehingga tidak menumpuk di sana dan mengurangi kemacetan. Sebab,
pelayanan kesehatan dekat dengan lingkungan warga," tandasnya.