Minggu, 09 Mei 2021 Reporter: Folmer Editor: Erikyanri Maulana 1644
(Foto: Folmer)
Puluhan Jakpreneur binaan bersyukur dan senang bisa mendapat kesempatan dalam kegiatan Ramadhan Fest 2021 yang digelar di Mal Grand Indonesia, Jakarta Pusat dan berlangsung 1-9 Mei 2021.
Iskandar, pemilik usaha Alini Aksesoris yang merupakan Jakpreneur binaan kerajinan tangan atau handycraft dari Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat mengaku bersyukur dan senang dapat diikutsertakan pada kegiatan Ramadhan Fest 2021 mewakili Kecamatan Menteng.
"Selama sembilan hari saya mendapat kesempatan untuk menjajakan hasil kerajinan tangan di bazar offline Ramadan Fest 2021 di Mal Grand Indonesia," ujarnya, Minggu (9/5).
Ia mengaku sejak pandemi COVID-19, penghasilan dari usaha penjualan hasil kerajinan tangan dengan kain percah menurun drastis.
"Hampir 15 bulan lamanya sejak pandemi COVID-19, tidak ada kegiatan bazar offline bagi Jakpreneur binaan mempromosikan produk unggulannya. Bazar offline Ramadhan Fest yang digelar Pemprov DKI Jakarta di lima wilayah memberikan kesempatan untuk Jakpreneur binaan bangkit dari keterpurukan," katanya.
Ia menuturkan, selama digelar bazar offline di pusat perbelanjaan Mal Grand Indonesia, sebanyak 10 hingga 15 pengunjung datang dan berbelanja dengan omzet Rp 500 ribu hingga Rp 1 juta per hari.
"Harapan saya ke depan, kegiatan bazar offline dengan penerapan protokol kesehatan secara ketat digelar di sejumlah pusat perbelanjaan sehingga lebih banyak lagi Jakpreneur binaan diikutsertakan," tuturnya.
Pendapat senada disampaikan Bayu Sarjito, Jakpreneur binaan khusus kuliner. Ia mengungkapkan, sekitar 20 pengunjung datang per harinya untuk membeli produk kuliner yang dijajakan pada bazar offline Ramadan Festival 2021.
"Alhamdulilah, pengunjung yang membeli roti lumayan banyak. Harapan kami bisa digelar bazar offline lainnya sehingga Jakpreneur binaan Pemkot Jakarta Pusat bangkit di masa pandemi COVID-19," tandasnya.