Ini Progres Penataan Empat Kawasan Stasiun Terpadu di Jakarta

Jumat, 26 Maret 2021 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Toni Riyanto 2347

Ini Progres Penataan Empat Kawasan Stasiun Terpadu di Jakarta

(Foto: doc)

Proyek penataan kawasan stasiun terpadu tahap dua masih terus bergulir. Ada empat kawasan stasiun yang penataannya sudah berjalan tahun ini yakni, Stasiun Manggarai, Stasiun Tebet, Stasiun Palmerah dan Stasiun Gondangdia.

Ditargetkan rampung tahun ini

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo mengatakan, hingga 24 Maret 2021 progres penataan kawasan Stasiun Tebet mencapai 69,14 persen; Stasiun Palmerah 54,74 persen; Stasiun Gondangdia 14,1 persen; dan Stasiun Manggarai 3,84 persen.

"Penataan di empat stasiun itu ditargetkan rampung tahun ini," ujarnya, Jumat (26/3).

Syafrin menuturkan, tahun ini juga akan dilakukan penataan di kawasan Stasiun Kota yang menjadi satu kesatuan dengan revitalisasi kawasan Kota Tua.

"Untuk penataan di kawasan Stasiun Kota ini ditargetkan rampung di tahun 2022," terangnya.

Syafrin menjelaskan, proyek kawasan penataan stasiun terpadu ini melibatkan banyak pihak, baik internal Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta maupun eksternal dengan lebih dari 15 kolaborator.

"Kami terus mengintensifkan koordinasi dengan stakeholder dalam rangka akselerasi penataan di empat lokasi itu. Kami juga mendorong koordinasi intensif dengan seluruh stakeholder terkait dengan pemanfaatan lahan sehingga target yang sudah ditetapkan di awal dapat tercapai penyelesaiannya tahun ini," ungkapnya.

Menurutnya, penataan kawasan stasiun ini merupakan perwujudan integrasi antarmoda yang memudahkan pergerakan atau mobilitas masyarakat dari commuter line ke angkutan lanjutan lain maupun sebaliknya.

"Prinsipnya, pelaksanaan penataan ini didorong kepada integrasi antarmoda. Pergerakan penumpang KRL begitu akan melakukan transfer ke angkutan lanjutan itu sifatnya menerus apakah dengan BRT, ojek online atau pangkalan, bajaj, angkutan bus kecil mikrolet atau KWK," urainya.

Ia menambahkan, penataan stasiun ini juga diharapkan bisa menjadi solusi atas kemacetan yang kerap terjadi di area tersebut. Untuk itu, penataan mencakup pembangunan shelter, tempat menurunkan (drop off) dan mengangkut (pick up) penumpang, peningkatan pedestrian dan tempat penyeberangan orang, serta peningkatan pada fasilitas penunjang lainnya.

"Konsepnya truly integration, integrasi secara utuh di setiap stasiun. Sehingga, bagi kendaraan yang mengangkut atau menurunkan penumpang maka mereka disiapkan tempat, tidak lagi berada di badan jalan yang ini menimbulkan kesemrawutan," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Petugas Gabungan Halau PKL, OJol dan Angkot di Stasiun Palmerah

Petugas Halau PKL dan Parkir Liar di Stasiun Palmerah

Kamis, 18 Maret 2021 2456

Dua Stasiun di Jakpus Akan Ditata

Dua Kawasan Stasiun di Jakpus Bakal Ditata

Selasa, 01 Desember 2020 2445

Kawasan Stasiun Tebet Bakal Lebih Rapi, Indah dan Nyaman

Kawasan Stasiun Tebet Bakal Lebih Rapi, Indah dan Nyaman

Jumat, 06 November 2020 2833

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 469031

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 307779

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 284352

Siswa di Jakut Tebarkan Optimistis Sintas COVID 19 Melalui Puisi

Siswa di Jakut Tebar Optimistis di Tengah COVID- 19 Melalui Puisi

Rabu, 15 April 2020 260976

Basuki akan Bongkar Reklamasi PT KCN

Basuki akan Bongkar Reklamasi PT KCN

Jumat, 15 April 2016 196598

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks