Kamis, 12 Maret 2015 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Widodo Bogiarto 3506
(Foto: Budhi Firmansyah Surapati)
Ribuan warga korban kebakaran di Kebon Pala RT 06 dan 07/14, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara, membutuhkan bantuan pakaian.
Pasalnya, saat api menghanguskan pemukiman mereka, Rabu (11/3) sore, banyak warga yang tidak sempat menyelamatkan pakaiannya.
Siti Handayani (33), salah satu korban kebakaran mengaku, sejak peristiwa kebakaran kemarin, ia bersama suami dan dua anaknya belum berganti pakaian. Sebab hampir seluruh harta bendanya, termasuk pakaian ludes dilalap api.
Selain Siti, banyak korban kebakaran lain yang mengeluhkan hal serupa. Mereka akhirnya terpaksa tidak mengganti pakaiannya meski sudah kotor dan lusuh.
"Kami sangat berharap ada bantuan pakaian untuk salin. Badan sudah terasa lengket dan gatal-gatal karena sejak kemarin belum ganti pakaian," kata Siti, Kamis (12/3).
Lurah Pejagalan, Alamsyah menuturkan, dalam peristiwa kebakaran yang menghanguskan puluhan rumah yang dihuni 140 kepala keluarga, banyak warga yang tidak sempat mengevakuasi barang-barang miliknya, termasuk pakaian.
"Saat ini yang paling dibutuhkan bantuan pakaian. Sedangkan untuk logistik, air bersih dan MCK sudah mencukupi," ujar Alamsyah.
Dikatakan Alamsyah, dari 140 KK itu, 80 KK diantaranya tinggal di RT 06 dengan 522 jiwa dan 60 KK di RT 07 dengan 519 jiwa. Ribuan warga ini tinggal di empat posko pengungsian.
"Posko utama kita pusatkan di RT 12/14. Sebagian besar warga masih bertahan di lokasi pengungsian. Sisanya menumpang di rumah sanak saudara," tandas
Alamsyah.