Bapenda DKI-Pusilkom UI Berkolaborasi Perluas Digitalisasi Pendapatan Daerah

Jumat, 26 Februari 2021 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Toni Riyanto 2050

Bapenda DKI-Pusilkom UI Berkolaborasi Perluas Digitalisasi Pendapatan Daerah

(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)

Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi DKI Jakarta berkolaborasi dengan Pusat Ilmu Komputer (Pusilkom) Universitas Indonesia memperluas pelaksanaan digitalisasi pendapatan daerah untuk meningkatkan kualitas kemudahan layanan publik dan perluasan pemanfaatan teknologi.

Layanan publik yang lebih memuaskan 

Kali ini, transformasi digital menyasar pelayanan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BB-NKB).

Kepala Badan Pendapatan Daerah DKI Jakarta, M Tsani Annafari mengatakan, upaya ini diawali dengan melakukan diagnostik layanan PKB dan BBN-KB yang bertujuan untuk memotret kondisi nyata layanan perpajakan di sektor kendaraan bermotor melalui kacamata akademis yang obyektif dan independen.

"Ini sebagai titik tolak untuk membangun layanan publik yang lebih memuaskan harapan masyarakat dan menjawab tantangan teknologi," ujarnya, Jumat (26/2).

Tsani menjelaskan, Bapenda Provinsi DKI Jakarta mendukung penerapan Samsat Digital Nasional sepanjang hal tersebut tetap dimaknai terbukanya peluang bagi daerah untuk tetap berinovasi membangun sistem pendukung sesuai karakteristik daerahnya dengan tetap menjaga komitmen integrasi data secara nasional.

Menurutnya, sistem pendukung ini penting sebagai alternatif pilihan bagi wajib pajak jika sistem utama terkendala dan sekaligus sebagai solusi layanan bagi daerah yang memiliki ragam kebijakan pendapatan daerah yang bersifat khusus.

"Provinsi DKI Jakarta misalnya, sedang dan akan diterapkan pengenaan pajak progresif kendaraan bermotor, denda emisi, pajak parkir, dan konsep mobile payment berbasis tax-saving dan lainnya yang berbasis mobile application JAKI sesuai tuntutan e-literasi dan IT readiness warganya, serta visi Jakarta sebagai Smart City," terangnya.

Tsani berharap, inisiatif digitalisasi ini juga menjadi terobosan untuk mewujudkan layanan publik yang lebih efektif, efisien, lebih berintegritas, dan terpenting mendukung terwujudnya kepatuhan pada protokol kesehatan dalam menghadapi pandemi COVID-19.

Tsani menilai, masyarakat sudah lama merindukan hadirnya pembayaran pajak yang mudah, murah dan menyenangkan. Inovasi seperti, e-TBPKB dan pengesahan dalam format digital, notifikasi, dan reminder eletronik, serta multi-channel payment yang bisa dilakukan secara fleksibel.

"Pembayaran dapat dilakukan lebih awal atau dalam skema beberapa waktu sekaligus (tax credit), menjadi fitur utama yang diharapkan masyarakat," ungkapnya.

Ia menambahkan, sikap saling mendukung dan sinergi dari semua pemangku kepentingan menjadi kunci sukses mewujudkan digitalisasi layanan pendapatan daerah, khususnya yang dikelola Samsat.

"Bapenda DKI Jakarta berkomitmen mendorong terwujudnya hal itu dalam pengembangan sistem digitalisasi pendapatan sektor kendaraan bermotor yang diharapkan selesai dibangun tahun 2021," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Permudah Akses di Tengah Pandemi, Wagub Ariza Apresiasi Digitalisasi Pembayaran Pajak Melalui QRIS

Permudah Akses di Tengah Pandemi, Wagub Ariza Apresiasi Digitalisasi Pembayaran Pajak Melalui QRIS

Kamis, 25 Februari 2021 1401

Kini Bayar E-SPPT PBB-P2 Bisa Melalui Aplikasi JAKI

Kini E-SPPT PBB-P2 Bisa Diunduh Melalui Aplikasi JAKI

Jumat, 08 Januari 2021 24208

Realisasi Pajak Per 31 Desember 2020 di DKI Capai Rp 31,9 Triliun

Realisasi Pajak Per 31 Desember 2020 di DKI Capai Rp 31,9 Triliun

Jumat, 01 Januari 2021 3307

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 468506

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 307242

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

Jumat, 10 Juli 2015 285055

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 283952

 4500 Warga Ramaikan Karnaval KBT

Karnaval KBT Dipadati Ribuan Warga

Minggu, 30 Agustus 2015 282631

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks