Selasa, 16 Februari 2021 Reporter: Suparni Editor: Toni Riyanto 1626
(Foto: Suparni)
Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Kepulauan Seribu Utara menindaklanjuti pembahasan 82 usulan dari Kelurahan Pulau Panggang, Kelurahan Pulau Harapan dan Kelurahan Pulau Kelapa.
Pelaksanaan Musrenbang yang digelar secara virtual dan dibuka langsung oleh Bupati Kepulauan Seribu, Junaedi di aula Kantor Kecamatan Kepulauan Seribu Utara.
Junaedi mengatakan, pihaknya berharap agar apa yang diusulkan warga melalui rembuk RW dan melalui reses anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta di wilayah Kepulauan Seribu bisa diakomodir dan direalisasikan di Tahun Anggaran 2022.
"Ini menjadi perhatian kita semua karena yang diusulkan merupakan skala prioritas dan kebutuhan bersama. Kita juga akan perjuangkan hingga tingkat provinsi nanti," ujarnya, Selasa (16/2).
Camat Kepulauan Seribu Utara, Ismail menambahkan, dari 82 usulan tersebut, sebanyak 32 usulan merupakan aspirasi dari Kelurahan Pulau Panggang, Kelurahan Pulau Harapan 19 usulan dan Kelurahan Pulau Kelapa mencapai 31 usulan.
"Usulan didominasi pembangunan fisik berupa pembangunan tanggul untuk mengatasi abrasi, pembuatan gazebo di obyek wisata dan perbaikan dermaga serta peningkatan jalan. Sementara, untuk program non-fisik meliputi pelatihan peningkatan kapasitas sumber daya manusia," terangnya.
Sementara itu, anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta, Neneng Hasanah menuturkan, aspirasi warga yang diserap saat reses juga perlu diperjuangkan.
"Saya menyarankan, selain ada Kampung Jepang di Pulau Untung Jawa, di pulau lain juga perlu ada Kampung Betawi untuk melestarikan budaya lokal," tandasnya.