Minggu, 07 Februari 2021 Reporter: Wuri Setyaningsih Editor: Erikyanri Maulana 1202
(Foto: Wuri Setyaningsih)
Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Jakarta Selatan, Isnawa Adji, Minggu (7/2) malam, meninjau permukiman warga terdampak banjir akibat luapan Kali Ciliwung di Jl Al Makmur RT 16/07 dan RT 05/08, Pejaten Timur, Pasar Minggu.
Dengan menggunakan perahu karet, Isnawa dan rombongan menelusuri setiap sudut permukiman warga yang tergenang dan kembali mengingatkan warga untuk selalu mentaati anjuran pemerintah terkait evakuasi banjir.
"Di kelurahan sudah ada tim woro-woro jika Katulampa siaga tiga warga agar bersiap mengikuti anjuran dari kami," ujar Isnawa di lokasi.
Lurah Pejaten Timur, Rasyid Darwis mengungkapkan, ada 215 Kepala Keluarga (KK) dari tujuh RW di wilayahnya yang terdampak luapan Kali Ciliwung sejak pukul 13.00. Namun saat ini genangan sudah mulai surut.
"Tadi meluap sekitar pukul 13.00 dengan ketinggian mencapai 1,5 meter. Tapi pada pukul 21.00 genangan menyisakan ketinggian 17 sentimeter saja. Jika Kali Ciliwung tidak meluap, estimasi kami air akan surut total pukul 03.00 dini hari," ujar Rasyid.
Adapun tujuh RW yang terdampak luapan Kali Ciliwung di Kelurahan Pejaten Timur yakni, RT 10/03; RT 05/05; RT 11/06, RT 01, 16 dan 17 RW 07; RT 05, 06, 07, 08 dan 09 RW 08; RT 16/09 dan RT 12/10.
"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa maupun sakit. Petugas yang berjaga sekitar 50 personel terdiri dari Sudin Gulkarmat, BPBD, PPSU hingga Baznas Bazis DKI Jakarta," katanya.
Pihaknya juga telah menyiapkan enam perahu karet dari Sudin Gulkarmat Jakarta Selatan, Tagana dan Baznas Bazis DKI Jakarta.
"Kami juga tetap mengimbau warga untuk selalu menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19," tandasnya.