Jumat, 15 Januari 2021 Reporter: Nurito Editor: F. Ekodhanto Purba 2089
(Foto: Nurito)
Sepanjang tahun 2020, Sudin Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Timur telah membangun saluran air dan crossing saluran di 11 lokasi berbada.
Kasi Pembangunan Sudin SDA Jakarta Timur, Tengku Saugi Zikri mengatakan, presentase pembangunan saluran air dan crossing saluran tersebut mencapai 98,98 persen.
Sebab, pembangunan saluran air sepanjang 983 meter di Jl Pinang Ranti Raya, Pinang Ranti, Makasar tidak tuntas seluruhnya, yakni ada 124 meter yang terpotong karena banyaknya jaringan utilitas.
Namun di lokasi itu sudah ada saluran drainase eksisting, sebagai upaya pencegahan genangan. Sehingga pembuatan saluran air ini mencapai 883 meter.
“Pembangunan saluran air dan crossing saluran ini kami lakukan sebagai antisipasi genangan dan banjir,” kata Saugi, Jumat (15/1).
Rincian 11 lokasinya, yakni pembangunan dua crossing di Jl DI Panjaitan, Jatinegara. Tepatnya di depan kantor Unit Pengelola Penyelidikan, Pengujian dan Pengukuran Dinas SDA DKI sepanjang 46 meter dan di depan kampus IBN hingga Cimory Penas sepanjang 71 meter. Masing-masing crossing dibuat dengan menggunakan box culvert berukuran 1,5x1,15 meter.
Kemudian saluran air sepanjang 632 meter di Jl Nusa Indah I, Malaka Jaya, Duren Sawit, saluran air sepanjang 460 meter di Jl Raya Tengah, Kelurahan Tengah, Kramat Jati. Selanjutnya, saluran air di sisi barat Jl Raya Penggilingan tepatnya dari Jl Penggilingan Elok hingga Kali Cakung sepanjang 895,20 meter.
Selanjutnya saluran air sepanjang 290 meter di Jl Cipinang Cempkedak III, Cipinang Cempedak, saluran air sepanjang 281 meter di Jl Mayjen Soetoyo, Cawang, saluran air sepanjang 496 meter di Jl Laut Sulawesi, Duren Sawit, saluran air sepanjang 335 meter di Jl Malaka Country, Pondok Kopi.
“Kami juga membangun saluran air sepanjang 2.376 meter di Jl Tengki, Cipayung dan saluran air sepanjang 461 meter di Jl Pertengahan, Kelurahan Cijantung,” tandasnya.