Perkembangan COVID-19 di Jakarta, 219 Kasus adalah Akumulasi Data dari Laboratorium RS Swasta

Minggu, 10 Januari 2021 Reporter: Rezki Apriliya Iskandar Editor: Erikyanri Maulana 1513

Perkembangan COVID-19 di Jakarta, 219 Kasus adalah Akumulasi Data dari Laboratorium RS Swasta

(Foto: Istimewa)

Pemprov DKI Jakarta masih terus memasifkan tes PCR untuk menemukan kasus baru secara cepat, agar dapat segera melakukan tindakan isolasi / perawatan secara tepat. Sehingga, memperkecil potensi penularan COVID-19. 

12.513 orang dites PCR hari ini,

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia memaparkan, berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dilakukan tes PCR sebanyak 14.761 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 12.513 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 2.492 positif dan 10.021 negatif. 

"Namun, total penambahan kasus positif sebanyak 2.711 kasus, lantaran terdapat akumulasi data sebanyak 219 kasus dari 2 Laboratorium RS Swasta, tanggal 6-8 Januari 2021 yang baru dilaporkan. Untuk rate tes PCR total per 1 juta penduduk sebanyak 213.700. Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 117.374," terangnya, dikutip dari siaran pers PPID Provinsi DKI Jakarta, Minggu (10/1).

Adapun jumlah kasus aktif di Jakarta turun sejumlah 284 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 18.029 (orang yang masih dirawat / isolasi). Sedangkan, jumlah kasus Konfirmasi secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 206.122 kasus. Dari jumlah total kasus tersebut, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 184.576 dengan tingkat kesembuhan 89,5%, dan total 3.517 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,7%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,9%. 

Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 12,7%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 9,1%. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%. 

Pemprov DKI Jakarta menyarankan, bagi masyarakat yang ingin memasuki wilayah Jakarta untuk melakukan pemeriksaan mandiri COVID-19 melalui JakCLM di aplikasi JAKI. Melalui JakCLM, masyarakat dapat mengetahui risiko COVID-19 serta mendapatkan berbagai rekomendasi kesehatan sesuai dengan risiko yang dimiliki. Kontribusi masyarakat dalam pengisian JakCLM dapat membantu Pemprov DKI Jakarta untuk melakukan pencegahaan penyebaran kasus COVID-19 di Jakarta.

Melalui Satpol PP Provinsi DKI Jakarta, penindakan atas pelanggaran penggunaan masker dan pendataan buku tamu juga akan digencarkan, begitu pula dengan bentuk pelanggaran-pelanggaran PSBB lainnya. Harapannya, masyarakat dapat lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan dan turut berpartisipasi dalam memutus mata rantai penularan COVID-19. 

Perlu diingat selalu untuk memperhatikan dan menjalankan prinsip-prinsip ini dalam berkegiatan sehari-hari:

• Tetap tinggal di rumah dan tidak keluar bila tidak ada keperluan mendesak.

• Selalu jalankan 3M: Memakai masker dengan benar, Menjaga jarak aman 1,5 - 2 meter, dan Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir secara rutin.

• Seluruh kegiatan yang diizinkan beroperasi harus dalam kapasitas maksimal 50% dan menjalankan protokol kesehatan dengan ketat. 

• Ingatkan sesama untuk selalu menerapkan protokol kesehatan.

Pemprov DKI Jakarta juga masih membuka kesempatan untuk masyarakat berbagi dengan sesama yang membutuhkan bantuan karena terdampak pandemi COVID-19 dalam program Kolaborasi Sosial Berskala Besar atau KSBB. Masyarakat dapat memberikan bantuan berupa bahan pangan pokok, makanan siap saji, hingga uang tunai. Informasi lengkap seputar KSBB dapat melalui situs https://corona.jakarta.go.id/kolaborasi.

BERITA TERKAIT
 Perkembangan Covid-19 di Jakarta Per 9 Januari 2021, 329 Kasus Adalah Akumulasi Data Dari Labolator

Perkembangan Covid-19 di Jakarta Per 9 Januari 2021, 329 Kasus Adalah Akumulasi Data Dari Laboratorium Swasta

Sabtu, 09 Januari 2021 2725

Perkembangan covid 19 hari ini

Perkembangan COVID-19 di Jakarta, 755 Kasus Adalah Akumulasi Data dan Waspada Peningkatan Klaster Keluarga Pascalibur Nataru

Jumat, 08 Januari 2021 1800

Perkembangan COVID-19 di Jakarta Per 6 Januari 2021, 232 Kasus adalah Akumulasi Data dari Laboratori

Perkembangan COVID-19 di Jakarta Per 6 Januari 2021, 232 Kasus Adalah Akumulasi Data dari Laboratorium Swasta

Rabu, 06 Januari 2021 2054

Perkembangan COVID-19 di Jakarta Per 4 Januari 2021

Perkembangan COVID-19 di Jakarta Per 4 Januari 2021

Senin, 04 Januari 2021 1880

Perkembangan COVID-19 di Jakarta Per 2 Januari 2021

Perkembangan COVID-19 di Jakarta, 548 Kasus Adalah Akumulasi Data dari Laboratorium Swasta

Sabtu, 02 Januari 2021 2082

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 468506

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 307242

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

Jumat, 10 Juli 2015 285055

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 283952

 4500 Warga Ramaikan Karnaval KBT

Karnaval KBT Dipadati Ribuan Warga

Minggu, 30 Agustus 2015 282631

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks