Rabu, 23 Desember 2020 Reporter: Rezki Apriliya Iskandar Editor: Andry 3696
(Foto: Istimewa)
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dan Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Anies Baswedan, meraih penghargaan TOP Digital Awards 2020. Penghargaan diberikan pada acara puncak kegiatan TOP DIGITAL Awards 2020 yang berlangsung di Ballroom, Rafles Hotel Jakarta, Rabu (22/12).
Pemprov DKI Jakarta memenangkan penghargaan untuk dua kategori, yaitu Top Digital Implementation 2020 on Province Government dan Top Digital Transformation Readiness 2020. Sementara Gubernur Anies memenangkan penghargaan dalam kategori Top Leader on Digital Implementation 2020.
Gubernur Anies menyampaikan terima kasih dan bersyukur atas penghargaan yang diberikan. Menurutnya, penghargaan tersebut merupakan hasil kolaborasi banyak pihak yang juga patut diapresiasi kerja kerasnya.
"Kami bersyukur dan berterima kasih atas penghargaan kepada Pemprov DKI Jakarta yaitu Top Digital Award 2020. Ini merupakan hasil dari kerja kolosal, kolaborasi dari begitu banyak pihak yang bekerja di belakang layar, terlibat dalam membangun ekosistem digital Jakarta," ucapnya seperti dikutip dari Siaran Pers PPID DKI Jakarta, Rabu (23/12).
Gubernur Anies turut menjelaskan inovasi Pemprov DKI di bidang teknologi, seperti Super App JAKI untuk mengintegrasikan seluruh data dalam satu aplikasi digital serta JakWIFI yang memfasilitasi internet hingga daerah terpencil di Ibu Kota.
"Di sisi lain, transformasi digital juga kita lakukan di dalam jajaran kita. Tujuannya agar sistem administrasi birokrasi bisa berjalan dengan mudah, bisa cepat, efisien, dan memastikan bahwa prinsip-prinsip good governance seperti akuntabilitas, transparansi bisa dilakukan dengan sebaik-baiknya," terangnya.
Ia berharap transformasi digital akan bisa terus dilakukan dalam payung kolaborasi.
"Ke depan, transformasi digital akan terus kita lakukan dengan kebijakan yang tentu saja selalu berbasis kolaboras karena kita ingin melibatkan seluruh komponen masyarakat yang bisa ikut kontribusi agar ide, gagasan, inovasi terbaik yang ada di masyarakat bisa berpartisipasi aktif untuk sama-sama membangun kota Jakarta," ujarnya.
Acara penganugerahan TOP Digital Awards 2020 turut dihadiri Menteri Komunikasi dan Informatika, Jhonny G. Plate, sebagai keynote speech yang disampaikan secara virtual. Menteri Jhonny G. Plate yang mewakili Wakil Presiden RI, KH Ma'ruf Amin, menyambut baik kegiatan ini, dan mengucapkan selamat kepada para peraih penghargaan di ajang “TOP Digital Awards 2020” ini.
"Atas nama pemerintah, saya mengucapkan selamat kepada instansi, perusahaan dan institusi dan lainnya atas prestasi dan penghargaan yang berhasil diraih di ajang TOP Digital Awards 2020 ini,” ujarnya.
Menurutnya, kegiatan “TOP Digital Awards 2020” sejalan dengan komitmen dan upaya pemerintah untuk mengakselerasi transformasi digital di Tanah Air sekaligus sebagai kesiapan dalam memasuki era industri keempat (Industri 4.0).
"Pemerintah berkomitmen untuk terus meningkatkan akselerasi transformasi digital, di antaranya melalui peningkatan infrastruktur digital terutama sarana pra sarana telekomunikasi dan internet termasuk di daerah 3T. Hal ini juga sejalan dengan upaya pemerintah untuk terus mendorong pengembangan ekonomi digital yang tahun 2021 diperkiraan mencapai Rp 337 Triliun atau naik 33% dari tahun 2020 yang berdasarkan riset Bank Indonesia (BI) selama 2020 nilai ekonomi digital mencapai Rp 253 Triliun,” ujarnya.
TOP DIGITAL Awards merupakan penghargaan bidang TI TELCO/ Teknologi Digital terbesar di Indonesia yang diselenggarakan oleh majalah It Works. TOP DIGITAL Awards 2020 merupakan kegiatan corporate rating (award) sekaligus pembelajaran Solusi Bisnis berupa TI TELCO digital bagi korporasi dan instansi pemerintahan.
Metode penilaian Top Digital Awards 2020 menggunakan tiga metode, yakni melalui kuesioner & wawancara penjurian, rekomendasi user atau masyarakat, serta melalui market research. Tahun ini mengusung tema “Top Digital Innovation & Implementation in New Normal”. Artinya, dengan terus melakukan inovasi dan transformasi digital diharapkan bisa menjadi solusi sekaligus peningkatan daya saing (competitiveness) di era adaptasi kenormalan baru ini (the new normal era).
Kegiatan penilaian melibatkan lebih dari 800 perusahaan dan instansi pemerintahan. Kemudian, berdasarkan rekomendasi para pakar, konsultan, dan asosiasi TI TELCO ditetapkan 200 Finalis/Kandidat Pemenang. Lalu para finalis diminta untuk mengisi kuesioner tentang keberhasilan implementasi dan pemanfaatan teknologi digitalnya, dan diundang untuk mengikuti Wawancara Penjurian.
Dari 200 finalis, sebanyak 160 finalis yang mengikuti tahapan penilaian secara lengkap. Jumlah peserta yang menjadi finalis atas inovasi digital tahun ini terjadi peningkatan sebesar 25% dari tahun lalu yang saat itu sebanyak 128 Finalis.
Selama proses penilaian dan penjurian, Dewan Juri mengidentifikasi beberapa temuan penting dan merumuskan solusi strategisnya. Sebagai bagian dari upaya untuk membangun bangsa menuju Indonesia Maju, maka majalah It Works dan Dewan Juri TOP DIGITAL Awards akan menyampaikan dokumen “Rekomendasi TOP DIGITAL” kepada Presiden & Wakil Presiden RI, Kabinet Indonesia Maju, dan beberapa stakeholders lainnya.