Jumat, 18 Desember 2020 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Rio Sandiputra 2645
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
Dinas Perhubungan DKI Jakarta mengoperasikan empat terminal bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) saat Operasi Angkutan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 (Nataru).
Plt. Kepala Sub Bagian Tata Usaha Unit Pengelola Terminal Angkutan Jalan (UP TAJ) Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Krishnanda Pasha mengatakan, tahun ini tidak terdapat terminal bantuan seperti Nataru pada tahun sebelumnya.
"Nataru kali ini berbeda, masa liburnya atau cuti bersama akhir tahun dikurangi berdasarkan SKB tiga menteri yang terbaru karena kondisi pandemi COVID-19. Kita juga melihat tren penumpang bus AKAP selama pandemi khususnya pada masa PSBB transisi ini meningkatnya landai, pelan," ungkap Pasha, Jumat (18/12).
Keempat terminal tersebut yakni, Terminal Kampung Rambutan, Terminal Kalideres dan Terminal Tanjung Priok yang berada di bawah pengelolaan Unit Pengelola Terminal Angkutan Jalan (UP TAJ), s
erta Terminal Terpadu Pulo Gebang yang berada di bawah pengelolaan Unit Pengelola Terminal Terpadu Pulo Gebang (UP TTPG).Pasha memprediksi puncak arus mudik terjadi pada 23 dan 24 Desember 2020, sementara puncak arus balik 3 Januari 2021. Masa monitoring Angkutan Natal dan Tahun Baru dilaksanakan tanggal 18 Desember 2020 sampai dengan 4 Januari 2021.
Dia menambahkan, pada terminal-terminal tersebut juga dilengkapi ruangan khusus untuk layanan kesehatan penumpang. Sedangkan Dinas dan/atau Suku Dinas Kesehatan serta Puskesmas setempat mendukung lewat penyiagaan tenaga kesehatan.
"Pesan kepada masyarakat usahakan bepergian untuk urusan yang penting saja, kalau memang harus bepergian ke luar daerah diharapkan dalam kondisi sehat serta mematuhi protokol kesehatan atau 3M tetap dijalankan," tandas Pasha.