Selasa, 24 November 2020 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Rio Sandiputra 2557
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
Dinas Sumber Daya Air (SDA)
DKI Jakarta menguji coba dua unit alat berat Watermaster untuk membantu proses pengerukan sedimen di Waduk Ria Rio, Pulogadung, Jakarta Timur."Alat berat Watermaster itu pengadaan tahun 2014. Kita punya tiga unit, dua alat sedang dioperasikan di Waduk Ria Rio, sedangkan satu unit lagi sedang perawatan," ungkap Juaini Yusuf, Kepala Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta, Selasa (24/11).
Juaini menjelaskan, sistem kerja Watermaster untuk memudahkan akses pengerukan di area perairan yang umumnya dangkal. Mesin ini dimodifikasi menjadi alat keruk amfibi (amphibious dredger) sehingga dapat mengambang di perairan dangkal.
"Uji coba alat watermaster sudah berlangsung satu minggu ini. Kita sedang uji coba cutter pump-nya, sama pasang pipa pembuangannya," urai Juaini.
Untuk diketahui, rencana volume pengerukan sedimen di Waduk Ria Rio sebesar 172.000 meter kubik. Saat ini progres pengerukan sedimen di waduk tersebut sudah mencapai 80 persen.
"Sudah 80 persen. Pertengahan Desember selesai, tapi pemeliharaan waduk terus berjalan setelah itu secara rutin," tandas Juaini.
Jumlah alat berat yang dioperasikan untuk program Gerebek Lumpur di Waduk Ria Rio menjadi tujuh unit.