Jumat, 20 November 2020 Reporter: Mustaqim Amna Editor: Erikyanri Maulana 2368
(Foto: Mustaqim Amna)
Untuk memperingati Bulan Inklusi Keuangan Tahun 2020, Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 1 DKI Jakarta dan Banten (KR01) bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Pendidikan menggelar kegiatan edukasi secara virtual kepada pelajar dengan tema "Pelajar MAPAN (Menabung untuk Masa Depan). Kegiatan ini juga bertujuan meningkatkan literasi dan inklusi keuangan, khususnya di kalangan pelajar.
Acara tersebut juga merupakan puncak dari Kompetisi Kreatif Kampanye Budaya Menabung yang diikuti seluruh pelajar mulai dari tingkat SD, SMP, SMA/SMK serta universitas termasuk madrasah di P
rovinsi DKI Jakarta. Terdapat tiga agenda besar dalam kegiatan tersebut. Yakni, Deklarasi 1 Rekening 1 Pelajar (KEJAR) oleh Gubernur DKI Jakarta, Edukasi Literasi Keuangan kepada Pelajar, dan Pengumuman Pemenang Kompetisi Kreatif Budaya Menabung. Ketiga agenda ini memiliki satu tujuan yang sama, yaitu agar setiap pelajar di DKI Jakarta memiliki budaya menabung sejak dini.Anggota Dewan Komisioner OJK Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen, Tirta Segara, menjelaskan pelajar dan mahasiswa merupakan critical economic players, karena mereka merupakan generasi penerus yang akan membangun Indonesia di masa depan.
"Menjadi sangat penting bagi para pelajar untuk dibekali pemahaman keuangan yang memadai dan membangun budaya menabung sejak dini," ujar Tirta dalam keterangan tertulis yang diterima beritajakarta.id, Jumat (20/11).
Kepala OJK Regional 1 DKI Jakarta dan Banten, Dhani Gunawan Idat menuturkan, diselenggarakannya kegiatan Pelajar MAPAN diharapkan dapat meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di kalangan pelajar serta memberikan motivasi kepada anak-anak muda dalam mengelola keuangannya dengan baik.
Deklarasi 1 Rekening 1 Pelajar (KEJAR) oleh Gubernur DKI Jakarta merupakan deklarasi yang menyatakan bahwa 100 persen pelajar di DKI Jakarta telah memiliki tabungan. Berdasarkan data per 16 November 2020 yang dihimpun dari 4 (empat) Bank yaitu Bank DKI, BNI, BRI, dan BTN, jumlah rekening pelajar di DKI Jakarta adalah sebesar 1,9 juta rekening.
"Angka tersebut lebih besar apabila dibandingkan dengan total pelajar sekolah dan madrasah yang tercatat di DKI Jakarta sebanyak 1,7 juta siswa, sehingga dapat disimpulkan bahwa seluruh pelajar di DKI Jakarta telah memiliki tabungan pelajar, dengan pencapaian sebesar 109,9 persen," katanya.
Agenda kegiatan Pelajar MAPAN yang berikutnya adalah Pengumuman Pemenang Kompetisi Kreatif Budaya Menabung. Kompetisi Kreatif Budaya Menabung merupakan lomba kreativitas pembuatan video Tiktok yang mempromosikan budaya menabung, dengan peserta pelajar SD, SMP, SMA dan mahasiswa.
Lomba ini merupakan kolaborasi antara KR01 dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Pendidikan DKI Jakarta dan diikuti oleh 155 peserta. Panitia lomba telah menetapkan empat kategori pemenang, yaitu Juara I, Juara II, Juara III dan Juara Favorit, dan keempat kategori tersebut memiliki empat segmennya masing-masing (pelajar SD, SMP, SMA/SMK dan mahasiswa), sehingga jumlah pemenang secara keseluruhan adalah 12 orang.
Sekadar diketahui, kegiatan Pelajar MAPAN merupakan salah satu program Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Provinsi DKI Jakarta yaitu One Student One Account (OSOA) atau Satu Rekening Satu Pelajar (KEJAR) dalam rangka menumbuhkan budaya menabung sejak dini kepada para pelajar di DKI Jakarta.