Rabu, 14 Oktober 2020 Reporter: Suparni Editor: Toni Riyanto 2066
(Foto: Suparni)
Progres pengerjaan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik (SPALD) tahun ini di Pulau Sebira sudah mencapai 48 persen, dari target sambungan 135 rumah saat ini sudah selesai 65 rumah.
Kepala Seksi Air Bersih dan Air Limbah Suku Dinas Sumber Daya Air Kepulauan Seribu, Fajar Avisena mengatakan, pekerjaan diawali dengan penggalian lubang untuk pemasangan pipa utama berukuran 6 inchi ke rumah-rumah warga dengan panjang sekitar 1.550 meter.
"Setalah melalui tahapan sosialisasi, kita mulai pengerjaan pada awal Oktober lalu," ujarnya, Rabu (14/10).
Fajar menjelaskan, pembangunan SPALD untuk 135 rumah di Pulau Sebira dialokasikan anggaran sebesar Rp 11,25 miliar.
"Seluruh proses pengerjaan ditargetkan selesai Desember mendatang. Kami optimistis bisa selesai tepat waktu," terangnya.
Sementara itu, Ketua RW 03, Kelurahan Pulau Harapan, Muhammad Ali Kurniawan berharap, seluruh rumah warga nantinya bisa tersambung SPALD. Sehingga, air limbah domestik yang terbuang sudah diolah agar bisa menjaga air tanah dan laut dari pencemaran limbah domestik warga.
"Lingkungan kami tentunya akan semakin bersih dan sehat," tandasnya.