Rabu, 07 Oktober 2020 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Rio Sandiputra 1481
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) DKI Jakarta bersama dengan Yayasan Pengembangan Perpustakaan Indonesia (YPPI) mengadakan tantangan virtual untuk para pemustaka dengan nama Kado Buku.
Kepala Bidang Pengembangan Perpustakaan dan Pembudayaan Kegemaran Membaca DKI Jakarta, Suryanto mengatakan, Kado Buku ini merupakan sebuah prototipe yang ke depannya akan menjadi model baru dari Gerakan Pembudayaan Kegemaran Membaca.
Yanto menjelaskan, Kado Buku berlangsung secara periodik. Tujuannya, untuk menumbuhkan minat dan meningkatkan kegemaran membaca buku masyarakat Jakarta di tengah kondisi pandemi Covid-19.
Untuk dan pada periode pertama Kado Buku mengangkat tema Selfie Book. Pemustaka cukup berswafoto atau mengabadikan aktivitas mereka sedang membaca buku favoritnya kemudian diunggah ke Instagram masing-masing lalu menyertakan (tag) @jakartalibrary dan @yppi.pustakaindonesia. Periode unggah mulai 25 September sampai 11 Oktober 2020.
"Follow @jakartalibrary dan @yppi.pustakaindonesia dan pastikan akun Instagram peserta tidak terkunci. Lima unggahan terbaik akan mendapatkan hadiah berupa buku menarik yang akan diumumkan melalui Instagram @bacajakarta," kata Yanto, Rabu (7/10).
Yanto menjelaskan, setiap peserta dengan unggahan terbaik akan mendapatkan hadiah berupa tiga buku best seller dan goodie bag. Hadiah tersebut akan dikirim ke rumah masing-masing.
"Kado Buku periode pertama ini dinilai dari sisi fotografinya saja dulu, kami ingin mengajak orang buat tergerak berinteraksi sama buku," ucap Yanto.
Yanto menambahkan, Kado Buku ini sebuah prototipe yang diharapkan bisa meningkat menjadi model untuk kegiatan secara masif terkait pembudayaan kegemaran membaca.
"Kami ingin beri giveaway tapi bikin orang berliterasi.
Kado Buku periode pertama ini temanya Selfie Book , berikutnya Quotes of The Book di akhir November, dan Puisi Untuk Ibu di Desember," tandas Yanto.