Jumat, 25 September 2020 Reporter: Suparni Editor: Erikyanri Maulana 1732
(Foto: Suparni)
Kelurahan Pulau Panggang, Kepulauan Seribu Utara, mulai mengembangkan pengolahan sampah secara organik melalui biokonversi maggot yang dibangun di Pulau Karya.
Saat mengunjungi rumah maggot di Pulau Karya, Bupati Kepulauan Seribu, Junaedi mengimbau warga untuk mulai melakukan pemilahan sampah sejak dari rumah sehingga akan memudahkan petugas kebersihan melakukan pengangkutan dan rumah maggot dapat segera difungsikan.
"Jika dikembangkan secara serius tak hanya bermanfaat mengurangi sampah tetapi juga bernilai ekonomis," ujar Junaedi, Jumat (25/9).
Lurah Pulau Panggang, Pepen Kuswandi menambahkan, rumah maggot tersebut dibangun di Pulau Karya karena keterbatasan lahan. Untuk sementara saat ini baru proses pembelajaran dan pelatihan dari petugas kebersihan Sudin Lingkungan Hidup Kepulauan Seribu.
"Harapannya dapat segera berfungsi, sehingga dapat mengurangi timbunan sampah terutama sampah organik agar dapat dimanfaatkan," tandasnya.