Minggu, 13 September 2020 Reporter: Suparni Editor: Budhy Tristanto 1962
(Foto: Suparni)
Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Andono Warih, Minggu (13/9), melakukan launching biokonversi maggot di tempat penampungan sampah sementara (TPS) Pulau Tidung, Kepulauan Seribu Selatan.
Andono mengatakan, biokonversi maggot ini dapat mempermudah pengelolaan sampah organik. Sehingga volume sampah di wilayah Pulau Tudung dapat berkurang.
"Melalui rumah maggot ini pengelolaan sampah diharapkan bisa lebih maksimal," ujar Andono.
Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Kepulauan Seribu, Djoko Rianto Budi Hartono menambahkan, selain mempermudah pengelolaan sampah, bio konversi ini juga dapat memberi keuntungan ekonomis kepada warga karena bisa menghasilkan kompos.
"Harapannya sampah di Pulau Seribu bisa terselesaikan di pulau sendiri," ucapnya.
Harapan serupa diutarakan Lurah Pulau Tidung, Hafsah. Dia mengungkapkan, dengan adanya instalasi rumah maggot ini masalah sampah organik di wilayahnya dapat tuntas sekaligus menjadi sumber pendapatan tambahan bagi warga.
"Semoga ini menjadi solusi untuk mengatasi sampah dari sumbernya," tandasnya.
Acara launching dilanjutkan dengan
pemantauan rumah maggot, El-box dan sarana prasarana pengelolaan sampah lainnya di Pulau Tidung, Pulau Harapan, Pulau Kelapa dan Pulau Pramuka.