Sabtu, 05 September 2020 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Rio Sandiputra 3219
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta menempatkan jerigen di kantor-kantornya untuk menampung minyak goreng bekas pakai. Tidak hanya bisa menjaga lingkungan, program ini sebagai aksi sosial kepada anak yatim.
Kepala Seksi Penyuluhan dan Hubungan Masyarakat Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Yogi Ikhwan mengatakan, program donasi minyak goreng bekas pakai ini digalang oleh Yayasan Tunasmuda Care (T-CARE) untuk membiayai program-program sosial diantaranya, 20 rumah belajar yatim dan beasiswa anak yatim.
"Kami mendukung setiap kolaborasi berbagai lembaga yang mempunyai konsen terhadap solusi masalah lingkungan hidup," kata Yogi, Sabtu (5/9)
Sebagai bentuk dukungannya, setiap ruangan di kantor Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta dititipi jerigen donasi.
"Diharapkan karyawan di lingkungan kantor Dinas Lingkungan Hidup dapat menyalurkan minyak goreng bekasnya dari rumah untuk selanjutnya diolah menjadi biodiesel," ungkap Yogi.
Yogi menambahkan, minyak jelantah ini jika dibuang sembarangan dapat mencemari tanah dan menyumbat saluran air. Melalui donasi jelantah, masyarakat turut menjaga lingkungan sekaligus berderma.
"Bukan hanya dalam bentuk rupiah dengan jelantah kita juga bisa sedekah
," tandas Yogi.Untuk diketahui, di Jakarta tercatat ada beberapa lembaga sosial yang mengelola minyak jelantah dengan konsep donasi sosial diantaranya, Rumah Kutub dan Yayasan Tunas Muda.