Selasa, 01 September 2020 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Rio Sandiputra 3063
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) DKI Jakarta sudah mengirimkan data 106.113 pelaku UMKM kepada Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM) RI untuk menerima Banpres Produktif sebesar Rp 2,4 juta.
Kepala Bidang UKM Dinas PPKUKM DKI Jakarta, Elisabeth Ratu Rante Allo mengatakan, data yang telah dikirim pada tahap I sebanyak 41.776 UKM dan tahap II sebanyak 64.337 UKM.
"Terdiri dari pedagang mikro dan ultra mikro baik binaan maupun non binaan. Akan segera menyusul mungkin hari Jumat 4 September," ujar Ratu, Selasa (
1/9).Ratu menuturkan, untuk tahap berikutnya atau Tahap III sedang proses kompilasi di Dinas PPKUKM DKI Jakarta. Diperkirakan total UKM di Jakarta yang diusulkan bakal menerima Banpres Produktif sebanyak 180.000 UKM.
"Diperkirakan kita akan usulkan sebanyak 180.000 UKM sampai dengan deadline kementerian. Sistem seleksi cukup minta nomor NIK, nama, alamat tinggal, jenis usaha, alamat usaha, dan nomor telepon," ucapnya.
Ratu menambahkan, pencairan dana tahap I oleh Kemenkop dan UKM dicairkan dengan pengusul dari BRI dan PNM, selanjutnya tahap berikutnya baru dicairkan dari usulan dinas-dinas se-Indonesia.
"Yang dapat bantuannya info dari Kemenkop baru data dari nasabah BRI, sedangkan untuk selanjutnya diprioritaskan dari usulan dinas. Data yang sudah dicleansing nanti dikirim lagi ke dinas, kemudian dinas dengan bank-bank penyalur itu berkoordinasi," tandas Ratu.