Selasa, 14 Juli 2020 Reporter: Mustaqim Amna Editor: Andry 2658
(Foto: Mustaqim Amna)
Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Jakarta Selatan hingga kini telah membangun 459 sistem penampungan air hujan zero run off atau sumur resapan di 135 titik yang tersebar di 10 kecamatan.
Kepala Sudin SDA Jakarta Selatan, Mustajab mengatakan, sebelumnya, sumur resapan di wilayah ini hanya berjumlah 428 unit dan tersebar di 119 titik. Namun sejak Maret 2020 lalu, ada penambahan sumur resapan sebanyak 31 unit di 16 titik.
"Pembangunan sumur resapan ini bagian dari Kegiatan Strategis Daerah (KSD) agar persoalan genangan bisa teratasi saat musim hujan," ujarnya, Selasa (14/7).
Mustajab menyebutkan, dari 459 sumur resapan yang telah dibangun, 56 unit di antaranya berada di Pesanggrahan, 55 unit di Setiabudi, 53 unit di Kebayoran Baru, 32 unit di Kebayoran Lama, 50 unit di Cilandak, 48 unit di Jagakarsa, 43 unit di Mampang Prapatan, 42 unit di Pasar Minggu dan Tebet serta 38 unit di Pancoran.
Ia menambahkan, sejauh ini ada 10 wilayah kelurahan di Jakarta Selatan yang menjadi lokasi prioritas proyek percontohan pembangunan sumur resapan. Masing-masing Cipedak, Srengseng Sawah, Jatipadang, Cilandak Barat, Cipete Utara, Pondok Labu, Lebak Bulus, Pesanggrahan, Mampang dan Karet Semanggi.
"Kita akan membangun sumur resapan di lokasi strategis seperti kantor kecamatan dan kelurahan, RPTRA, sekolah, taman kota hingga m
asjid di lingkungan kantor pemerintah daerah," tandasnya.