Senin, 27 April 2020 Reporter: Nurito Editor: Erikyanri Maulana 2308
(Foto: Nurito)
Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Timur menyiapkan tiga tempat tinggal
sementara bagi warga Jakarta yang tidak memiliki tempat tinggal. Upaya ini dilakukan untuk mencegah penyebaran Coronavirus Disease (COVID-19) di wilayah Ibukota sekaligus sebagai implementasi penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).Tiga tempat tersebut masing-masing, GOR Ciracas, GOR Pulogadung, dan Gedung Shangrini Pulogadung.
Pantauan beritajakarta.id di GOR Ciracas, puluhan petugas Satpol PP dibantu petugas PPSU dan P3S Sudin Sosial Jakarta Timur menyiapkan 100 tempat tidur lipat milik TNI AD.
Asisten Kesejahteraan Rakyat (Askesra) Setko Jakarta Timur, Alawi mengatakan, GOR Ciracas dan GOR Pulogadung disiapkan bagi warga Jakarta yang tidak memiliki tempat tinggal di tengah pandemi COVID-19. Sedangkan Gedung Shangrini Pulogadung disiapkan untuk orang dalam pengawasan (ODP) COVID-19.
"Langkah awal kita siapkan GOR Ciracas dengan daya tampung disiapkan 100 velbed atau tempat tidur lipat. Jika di sini penuh, baru ditampung di GOR Pulogadung. Kita lakukan penanganan secara bertahap," ujar Alawi usai melakukan peninjauan kesiapan GOR Ciracas, Senin (27/4).
Menurutnya, penyediaan tempat sementara ini dilakukan agar mereka yang tak memiliki rumah dilokalisir di satu tempat sebagai upaya pencegahan penyebaran COVID-19. Selama di tempat penampungan, mereka akan disuplai makanan dan minuman setiap hari. Kemudian tenaga medis juga disiapkan untuk mengantisipasi jika ada yang sakit atau membutuhkan.
Camat Ciracas, Mamad menambahkan, untuk pengamanan setiap hari ada 10 anggota Satpol PP yang berjaga. Mereka gabungan dari tingkat Kecamatan Ciracas, Pasar Rebo dan tingkat kota.
"Rencananya tempat penampungan sementara ini PSBB diberlakukan di Jakarta. Selanjutnya menunggu instruksi pimpinan," tandas Mamad.