Senin, 30 Maret 2020 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Toni Riyanto 4759
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
Sebanyak 50 unit bus sekolah Dinas Perhubungan DKI Jakarta dikerahkan untuk memfasilitasi transportasi tenaga medis rumah sakit rujukan penanganan pasien positif COVID-19 ke hotel tempat menginap yang disediakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
Kepala Unit Pengelola Angkutan Sekolah (UPAS) Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Ali Murthadho mengatakan, puluhan armada tersebut digunakan sebagai sarana transportasi tenaga medis di empat rumah sakit yakni, RSUD Pasar Minggu, RSUD Tarakan, RSUD Duren Sawit, serta RSUD Cengkareng dari dan menuju hotel.
"Ada empat hotel milik BUMD yang digunakan, masing-masing adalah Hotel Grand Cempaka Bisnis, d'Arcici Sunter, d'Arcici Al- Hijra, dan d'Arcici Plumpang," ujarnya, Senin (30/3).
Ali menjelaskan, bus sekolah
tersebut sudah melayani sekitar 2.416 para tenaga medis dari empat RSUD rujukan dan PMI Jakarta."Per bus rata-rata enam rit sehari, menyesuaikan dengan sif kerja rumah sakit, lalu mereka diantar menuju hotel tempat menginap," terangnya.
Menurutnya, usai dioperasikan bus sekolah dibawa ke pool untuk disterilisasi pada bagian dalam dan luar armada menggunakan cairan disinfektan. Selain itu, awak bus sekolah juga disemprot dengan disinfektan.
"Tiap bus sekolah itu dilengkapi dua awak bus yang lengkap menggunakan Alat Pelindung Diri atau APD berupa masker, sarung tangan, baju lengan panjang, topi, serta hand sanitizer," tandasnya.