Sabtu, 28 Maret 2020 Reporter: Wuri Setyaningsih Editor: Erikyanri Maulana 3886
(Foto: doc)
Perumda Pasar Jaya mengajak masyarakat untuk berbelanja kebutuhan bahan pokok di pasar-pasar yang dikelola Perumda Pasar Jaya dari rumah. Cara ini dinilai tepat untuk mendukung imbauan pemerintah agar masyarakat di rumah saja.
Direktur Utama Perumda Pasar Jaya, Arief Nasruddin mengatakan, pihaknya telah menginformasikan pasar-pasar mana saja yang dapat melayani belanja dari rumah melalui laman resmi Perumda Pasar Jaya, pasarjaya.co.id maupun sosial media Perumda Pasar Jaya. Dalam informasi tersebut, Perumda Pasar Jaya juga menyertakan nomor telepon para pedagang yang dapat dihubungi masyarakat untuk melakukan pemesanan.
Adapun bahan kebutuhan pokok yang bisa dibeli mulai dari aneka bumbu, daging, sayur mayur, buah, sembako, lauk, hingga makanan ringan.
"Transaksi jarak jauh belanja dari rumah dengan cara menghubungi pedagang di sana atau melalui hotline atau call center yang buka mulai jam 08.00 sampai 12.00. Kemudian warga dan pedagang menyepakati sendiri harga dan pengirimannya," ujar Arief, Sabtu (28/3).
Ditambahkan Arief, pasar-pasar yang melayani berbelanja dari rumah di antaranya, Pasar Pondok Labu (Hotline: 08129920221), Pasar Kramat Jati (Hotline: 085156636121), Pasar Palmerah (Hotline: 0215307391), Pasar Bukit Duri (Hotline: 0818181792), Pasar Koja (Hotline: 085890590909) dan Pasar Santa (Hotline: 081280055007).
Kemudian, Pasar Radio Dalam (Hotline: 081283417139), Pasar Gandaria (Hotline: 08567673630), dan Pasar Sukapura (Hotline: 08128005627) dan Pasar Waru (Hotline: 089674361735).
Lalu, Pasar Lontar Kebon Melati (Hotline: 08567673630), Pasar Induk Kramat Jati (Hotline: 021-8402146), Pasar Cidodol (Hotline: 087725111044), Pasar Cakung (Hotline: 08776980972), Pasar Kebayoran Lama (Hotline: 021-7222294), Pasar Cipete Selatan (Hotline: 081293517786), Pasar Benhil (Hotline: 0811189948), Pasar Rawa Badak (Hotline: 081319696628), Pasar Walang Baru (Hotline: 081281999279), Pasar Mandiri Kelapa Gading (Hotline: 081318387537) dan lain sebagainya.
"Tujuannya agar kebutuhan pangan masyarakat Jakarta terpenuhi di tengah pandemi COVID-19. Belanja online juga dinilai lebih aman untuk saat ini," tandasnya.