Kamis, 26 Maret 2020 Reporter: Suparni Editor: Budhy Tristanto 1793
(Foto: Suparni)
Kelurahan Pulau Tidung, Kepulauan Seribu Selatan, gencar mensosialisasikan pemilahan dan pengolahan sampah kepada warga.
Lurah Pulau Tidung, Hafsah mengatakan, sosialisasi dilakukan dengan meletakkan tempat sampah pilah di lokasi strategis.
"Pemilahan sampah oleh PPSU sudah dilakukan dan hasilnya diolah di bank sampah dan komposter yang ada di kelurahan," ujarnya, Kamis (26/3).
Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Kepulauan Seribu, Djoko Rianto Budi Hartono, mengapresiasi langkah yang dilakukan Kelurahan Pulau Tidung dalam menggalakkan pemilahan sampah sejak dari sumbernya.
Menurut Djoko, dari empat RW di Pulau Tidung berhasil dikumpulkan sampah rumah tangga rata-rata sebanyak 165 meter kubik dalam sepekan.
"Sampah tersebut terdiri sampah organik yang langsung diolah menjadi kompos dan sampah anorganik yang direduksi di bank sampah," ungkapnya.
Djoko menambahkan, sampah organik dari empat RW yang diolah di komposter setiap harinya sebanyak delapan kilogram.
Sedangkan sampah anorganik dari empat RW yang berhasil dikumpulkan di bank sampah sebanyak 150 kilogram setiap harinya.
"Sampah anorganik yang berhasil dikumpulkan setelah pemilahan di bank sampah lalu dikirimkan ke pengepul di darat oleh kapal KM Bersih Laut. Rata-rata 600 hingga 1000 kilogram per dua pekan," tandasnya.