Minggu, 22 Maret 2020 Reporter: Nurito Editor: Erikyanri Maulana 2732
(Foto: Nurito)
Tujuh ruas jalan utama di Jakarta Timur dilakukan penyemprotan cairan disinfektan sebagai upaya pencegahan penyebaran Corona Virus Disease (COVID-19). Tak hanya ruas jalan, sejumlah halte dan jembatan penyebrangan orang (JPO) juga tak luput dari penyemprotan disinfektan.
Menggunakan 25 unit mobil pemadam kebakaran, tujuh ruas jalan utama tersebut yakni Jl Raya Bogor hingga ke Jl Dewi Sartika dan Jl Raya Otista, Jl Raya Matraman, Jl Raya Pramuka, Jl Ahmad Yani, Jl Raya DI Panjaitan.
"Penyemprotan ini untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona di area publik," ujar Muhammad Anwar, Wali Kota Jakarta Timur, saat memimpin kegiatan penyemprotan cairan disinfektan, Minggu (22/3).
Dikakatan Anwar, saat ini hampir seluruh wilayah di Jakarta Timur terinfeksi COVID-19. Karena itu pencegahan harus dilakukan secara menyeluruh termasuk di permukiman padat penduduk, sarana ibadah, sarana pendidikan dan area publik lainnya.
Anwar juga kembali mengingatkan warganya untuk berada di rumah saja, menghindari kerumunan orang, serta menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, terutama dengan sering mencuci tangan menggunakan sabun.
Kasi Pengendalian Kebakaran dan Penyelamatan Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Timur, Gatot Sulaeman menambahkan, penyemprotan cairan disinfektan ini menindaklanjuti Instruki Gubernur DKI.
"Kami juga imbau warga agar tetap di rumah dan ikuti semua instruksi dari pemerintah," tandas Gatot.