Sabtu, 07 Maret 2020 Reporter: Folmer Editor: Toni Riyanto 4873
(Foto: Folmer)
Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat gencar melakukan sosialisasi terkait Corona Virus Disease (COVID-19), terutama di pusat-pusat keramaian seperti, pusat perbelanjaan atau mal, pasar tradisional, stasiun, terminal, hingga rumah susun (Rusun).
Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat, Kristy Wathini mengatakan, pihaknya mengerahkan tim medis dari 67 puskesmas tingkat kelurahan dan delapan dari tingkat kecamatan untuk melakukan sosialisasi pencegahan dan pemeriksaan suhu tubuh warga.
"Sebanyak 56 lokasi yang tersebar di delapan kecamatan se-Jakarta Barat sudah didatangi untuk melakukan sosialisasi pencegahan bahaya COVID-19," ujarnya, Sabtu (7/3).
Menurutnya, dari hasil pemeriksaan suhu tubuh yang dilakukan di 56 lokasi keramaian tersebar di Jakarta Barat tidak ditemukan warga yang diduga terinfeksi COVID-19.
"Alhamdulilah, pemeriksaan yang sudah berjalan di puluhan lokasi, tim medis Jakarta Barat tidak menemukan warga yang memiliki suhu tubuh di atas 38 derajat celcius," ungkapnya.
Kristy menjelaskan, sosialisasi juga dilakukan dengan memasang banner yang memberikan informasi langkah preventif pencegahan penularan COVID-19 di lokasi-lokasi strategis.
"Kami masih akan terus bergerak ke seluruh pusat keramaian di
Jakarta Barat untuk melakukan pemeriksaan dan sosialiasi pencegahan COVID 19. Kemarin, kami membuka layanan di Stasiun Kereta Api Jakarta Kota, Mal LTC Glodok, Puri Kembangan, dan Terminal Kalideres," terangnya.Ia menambahkan, kegiatan serupa akan dilakukan pada sejumlah kegiatan masyarakat di antaranya Musrenbang dan penyuluhan kesehatan di pemukiman padat penduduk.
"Jadi, di setiap kegiatan apapun, tim medis puskesmas kelurahan dan kecamatan se-Jakarta Barat turun sehingga upaya pencegahan berjalan maksimal," tandasnya.