Rabu, 12 Februari 2020 Reporter: Nurito Editor: Erikyanri Maulana 1301
(Foto: Nurito)
Wali Kota Jakarta Timur, Muhammad Anwar kembali mengingatkan pentingnya usulan non fisik dalam kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang). Hal ini disampaikannya saat membuka Musrenbang Kelurahan Cipinang Melayu, Makasar, Rabu (12/2).
Dikatakan Anwar, dalam Musrenbang Kelurahan Cipinang Melayu, lagi-lagi dirinya mendapati ketidakseimbangan antara jumlah usulan fisik dengan usulan non fisik. Karenanya, ia meminta lurah dan warga untuk merevisi kembali dan memperbanyak usulan non fisik untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).
"Di setiap Musrebang tak henti-hentinya kita selalu ingatkan agar usulan non fisik juga diperhatikan. Terutama kegiatan pelatihan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia," ujar Anwar.
Lurah Cipinang Melayu, Agus Sulaeman mengatakan, dalam Musrenbang tersebut dibahas sebanyak 124 usulan. Terdiri dari 100 usulan fisik, empat usulan non fisik dan 20 usulan pengadaan barang.
"Dari usulan fisik, mayoritas terkait Dinas Sumber Daya Air sebanyak 43 usulan," katanya.
Adapun usulan yang menjadi prioritas di antaranya, usulan pembuatan embung di RW 06. Sejauh ini sudah disiapkan lahan seluas 1,1 hektare. Jika pembangunan embung ini direalisasikan maka dapat mengatasi genangan di RW 06, 07 dan 08.