Gerakan edukasi mengonsumsi ikan untuk mencegah stunting dikampanyekan ke PAUD Sekar Wangi RW 14, Kelurahan Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara. Kampanye gerakan edukasi makan ikan meliputi pembacaan cerita, menari, senam dan permainan yang memotivasi anak mengkonsumsi ikan sebagai menu harian.

Bunda PAUD Jakarta Utara, Suni Sigit Wijatmoko, menjelaskan pentingnya edukasi makan ikan sedari dini melalui berbagai cara pada anak. Tidak hanya mencegah stunting, kandungan gizi ikan juga akan mendukung tumbuh kembang anak menjadi generasi emas.

"Hari ini, secara serentak semua wilayah di Indonesia memperingati Hari Ikan Nasional. Di Jakarta Utara, kami merayakannya di PAUD Sekar Wangi," katanya, Kamis (21/11).

Menurut Suni, peran orang tua dan guru PAUD sangat vital mengedukasi anak agar gemar mengkonsumsi ikan sedari dini. Dengan kreativitas dan ketelatenan, edukasi bisa dilakukan dengan berbagai media.

Diakuinya, tidak semua orang tua bisa mendampingi anak setiap waktu dalam keseharian. Namun seperti dirinya yang juga seorang ASN, Suni mencontohkan paling tidak setiap malam sebelum tidur membacakan cerita pada sang anak.

Jadi tidak hanya menyajikan panganan ikan dan olahan ikan sebagai lauk pauk sehari-hari, para ibu dimintanya juga mengedukasi anak agar gemar mengkonsumsi ikan. Dengan gizi yang terkandung dalam ikan, diyakinkannya anak akan tumbuh sehat dan cerdas.

"Semua punya peran untuk membuat anak menyukai makan ikan. Apalagi Jakarta Utara di wilayah pesisir, sangat mudah mendapat ikan segar," tandasnya.