Selasa, 19 November 2019 Reporter: Mustaqim Amna Editor: Toni Riyanto 1901
(Foto: Mustaqim Amna)
Senator Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Sylviana Murni menaruh perhatian besar terhadap pemenuhan blangko e-KTP untuk warga DKI Jakarta.
Dikatakan Sylvi, dirinya sudah menyampaikan permohonan tersebut secara langsung kepada Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI, Tito Karnavian berkaitan dengan kurangnya blangko e-KTP untuk warga di Ibukota.
"Kemarin usai rapat di Komite 1 bersama Pak Mendagri, saya berdialog langsung dengan beliau sekaligus menyampaikan aspirasi dari warga Jakarta terkait blangko e-KTP ini," ujar Sylvi, Selasa (19/11).
Sylvi menjelaskan, pada kesempatan itu Tito berjanji akan menindaklanjuti masukan tersebut dan memberikan solusi sesegera mungkin.
"Insya Allah dalam waktu dekat terkait kurangnya blangko e-KTP di DKI Jakarta bisa segera teratasi," terang Sylvi.
Ia menambahkan, mengenai persoalan ini, sebagai Ketua Badan Akuntabilitas Publik DPD RI, dirinya akan mengadakan rapat khusus bersama Direktur Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil Kemendagri RI, Zudan Arif Fakhrulloh.
"Kita jadwalkan pekan ini sudah terealisai untuk bisa rapat khusus itu," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pendaftaran Penduduk Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta, Sapto menuturkan, hingga September 2019 masih ada utang cetak sebanyak 292.258 e-KTP.
"Untuk perhitungan Oktober hingga Desember 2019 kami memperkirakan ada kebutuhan sebanyak 301.500 blangko e-KTP. Jadi hingga akhir tahun ada kebutuhan sebanyak 593.758 blangko e-KTP," ucapnya.
Menurutnya, untuk kebutuhan blangko e-KTP di tahun 2020 mencapai 1.206.000 keping.
"Prinsipnya kami hanya bisa menunggu alokasi blangko e-KTP dari Kemendagri RI. Begitu mendapatkan distribusi tentu kami akan menyegerakan pencetakan e-KTP. Jadi kami tidak pernah menghambat atau memperlambat pencetakan e-KTP," tandasnya.