Jumat, 18 Oktober 2019 Reporter: Wuri Setyaningsih Editor: Budhy Tristanto 2916
(Foto: Wuri Setyaningsih)
PD Dharma Jaya mulai menyiapkan pasokan daging sapi dan ayam jelang perayaan Natal dan Tahun Baru.
BUMD milik Pemprov DKI ini mengintensifkan pendekatan dengan principal daging sapi di Australia serta pelaku usaha rumah pemotongan ayam.
Direktur Usaha PD Dharma Jaya, Mohamad Adam Ali Bhutto mengatakan, pihaknya masih memiliki waktu dua bulan lebih untuk mencari dan menyiapkan stok daging ayam dan sapi.
Saat ini, sambungnya, stok daging ayam dan daging sapi yang dimiliki Dharma Jaya masing-masing sebanyak 200 ton. Menurutnya, total jumlah tersebut belum mencukupi untuk stok Natal dan Tahun Baru.
"Saat ini kita sedang bangun komunikasi dan negosiasi dengan berbagai supplier. Contohnya daging sapi, kami bangun komunikasi secara lebih intensif dengan principal daging sapi di Australia, hasilnya mereka siap mensupport 500 ton daging sapi dalam waktu satu bulan ke depan," ujarnya, Jumat (18/10).
Selain principal dari Australia, lanjut Mohamad Adam, pihaknya juga melakukan pendekatan dengan Perusahaan Perdagangan Indonesia yang dapat mensupport sebanyak 1.000 ton dan PT Berdikari, sebanyak 500 ton daging sapi impor dari Brazil.
"Lalu ada peternak lokal juga yang biasanya menjelang Natal dan Tahun Baru akan meningkatkan jumlah pemotongan sapi-sapi mereka di RPH Cakung, Jakarta Timur dari 80 ekor menjadi 150-200 ekor sapi per hari," tuturnya.
Sedangkan untuk daging ayam, Dharma Jaya telah mendapatkan penawaran harga yang sangat kompetitif dari para peternak ayam lebih dari 500 ton.
"Dengan jumlah tersebut diharapkan kenaikan harga jelang Natal dan Tahun baru dapat ditekan," tandas
nya.