Jumat, 02 Januari 2015 Reporter: TP Moan Simanjuntak Editor: Lopi Kasim 3265
(Foto: doc)
Penertiban bangunan di sepanjang bantaran Kali Apuran, Cengkareng mulai berdampak positif. Buktinya, genangan yang muncul di wilayah tersebut kini dengan cepat surut.
Nurmansyah (49), warga RT 06/07, Kelurahan Kapuk, mengatakan, sebelum bangunan semi permanen di sepanjang bantaran Kali Apuran dibongkar, setiap hujan deras sebentar saja wilayah itu kerap tergenang 50 sentimeter.
“Banjir sih masih tetap ada. Tapi banjirnya tidak setinggi dulu, dalam hitungan jam sudah surut. Tidak seperti dulu dua hari baru surut,” ucap Nurmansyah, Jumat (2/1).
Nurmansyah berharap, dengan pembongkaran yang dilakukan, wilayah pemukimannya tidak akan lagi menjadi daerah rawan banjir.
Camat Cengkareng, Ali Maulana Hakim, mengatakan, Dinas PU DKI Jakarta sampai saat ini masih terus melakukan pengerukan Kali Apuran.
“Memang dampak dari penertiban bangunan dan pengerukan kali sudah dirasakan warga. Dulu, kalau banjir berhari-hari baru surut, kini hanya hitungan jam sudah surut. Kami berharap setelah pengerjaannya selesai, wilayah kami bebas banjir," tandasnya.