Senin, 07 Oktober 2019 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Budhy Tristanto 3583
(Foto: Budhi Firmansyah Surapati)
Tim verifikasi penilaian lomba sekolah sehat (LSS) tingkat nasional 2019, Senin (7/10), mendatangi SDN Kapuk Muara 03, Penjaringan, Jakarta Utara, untuk menindaklanjuti hasil penilaian yang telah dilakukan beberapa waktu lalu.
Dari hasil verifikasi sebelumnya, SDN Kapuk Muara 03 berhasil lolos di ajang lima besar penilaian LSS tingkat nasional dan melaju kembali untuk penentuan tiga besar.
Ketua Tim Verifikasi LSS tingkat nasional, Abdul Rahman mengatakan, awalnya di jenjang SD yang lolos verifikasi ada sembilan provinsi dan menjadi saingan SDN Kapuk Muara 03. Hasil keseluruhan penilaian LSS tingkat nasional akan diumumkan pada 28 sampai 31 Oktober mendatang.
"Kami datang kembali untuk melihat secara keseluruhan yang ada di sini," jelasnya, Senin (7/10).
Menurut Abdul, meraih gelar juara bukanlah tujuan utama diadakannya LSS. Diharapkannya, kegiatan akan membentuk karakter siswa menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat di keseharian.
"Kalau anak-anak dalam kondisi yang sehat maka belajarnya akan rajin dan bersemangat," ujarnya.
Wali Kota Jakarta Utara, Sigit Wijatmoko menyatakan, LSS menjadi motor penggerak untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Sehingga Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di lingkungan sekolah bisa menular ke lingkungan sekitar.
"SDN Kapuk Muara 03 menjadi juara karena memiliki tantangan yang berbeda dibanding wilayah lain. Tidak seka
dar contoh, tapi bisa menggerakkan semua komponen untuk mewujudkan ekosistem sekolah sehat," tandasnya.