Jumlah penumpang Transjakarta mengalami peningkatan signifikan selama dua pekan pelaksanaan uji coba perluasan ganjil - genap dilakukan Pemprov DKI. Bahkan, pada Senin (26/8) lalu, jumlah penumpang mencapai rekor tertinggi 851.902 orang.
Direktur Operasional PT Transjakarta, Prasetya Budi mengatakan, sebelum perluasan ganjil genap diuji coba jumlah rata-rata penumpang Transjakarta sekitar 700 ribu orang perhari.
"Penumpang tertinggi dicapai Senin lalu sampai 851 ribu penumpang. Dengan kata lain ganjil genap terlihat sudah efektif meningkatkan penumpang," katanya, Rabu (28/8) lalu.
Dia mengungkapkan, berdasarkan data sementara Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, jumlah penumpang Transjakarta melonjak 19 persen pada saat tanggal ganjil dan pada tanggal genap naik 16 persen.
"Jumlah mobil dengan pelat ganjil memang lebih banyak peningkatannya karena tanggal ganjil setiap bulannya juga lebih banyak dibandingkan tanggal genap." tuturnya.
Prasetya mengungkapkan, pihaknya bersama Dishub DKI akan terus melakukan pemantauan sosialisasi perluasan ganjil - genap hingga berakhir 6 September nanti.
"Kita nanti lihat koridor mana yang penambahan penumpangnya paling banyak, menengah, sedang, atau rendah. Lalu, dari situ juga ada kajian apakah kendaraan pribadi berkurang karena beralih ke Transjakarta atau motor," tandasnya.
BERITA TERKAIT
Ini Prioritas Dishub Terkait Transportasi dan Kualitas Udara
Selasa, 27 Agustus 2019
3314
Ini Prioritas Dishub Terkait Transportasi dan Kualitas Udara
Selasa, 27 Agustus 2019
3314
Wali Kota Jakbar Lepas Keberangkatan Pengurus RT/RW dan Jumantik ke Ancol