Rabu, 20 Maret 2019 Reporter: Mustaqim Amna Editor: Toni Riyanto 3404
(Foto: Reza Hapiz)
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan membuka dan memberikan arahan dalam pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) Tingkat Kota Administrasi Jakarta Selatan.
Musrenbang tersebut turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta, Saefullah; Wali Kota Jakarta Selatan, Marullah Mattali; anggota Komisi A DPRD Provinsi DKI Jakarta, Achmad Yani; lurah, camat, pengurus RT/RW, serta tokoh masyarakat di Jakarta Selatan.
Anies mengatakan, Musrenbang di tingkat kota merupakan pelaksanaan lanjutan mulai dari tahapan Rembuk RW untuk mengakomodir masukan atau usulan kegiatan pembangunan baik fisik maupun non fisik langsung dari masyarakat.
"Pemprov DKI juga sudah memfasilitasi adanya pendamping Rembuk RW. Itu memungkinkan, proses penyusunan rencana pembangunan bisa lebih sistematis dan memudahkan untuk masuk ke dalam rencana pembangunan di level provinsi," ujarnya, di Kantor Wali Kota Jakarta Selatan, Rabu (20/3).
Anies menekankan, untuk rencana kegiatan atau pembangunan di 2020 perlu memperhatikan persoalan atau kebutuhan dasar yang memang diinginkan masyarakat.
"Prosesnya sudah berjalan, kita berharap masukan dari warga akan bisa diakomodasi untuk direalisasikan di tahun 2020," terangnya.
Ia berpesan, agar seluruh jajaran di Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Selatan agar bisa memanfaatkan ide dan gagasan yang muncul dari warga dalam program-program pembangunan.
"Termasuk untuk ruang ketiga yang menjadi ruang interaksi masyarakat. Ruang ketiga itu, dari mulai taman dan fasilitas lainnya harus nyaman bagi semua," tandasnya.