Rabu, 06 Maret 2019 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Toni Riyanto 1530
(Foto: Reza Hapiz)
Dinas Kesehatan DKI Jakarta meminta warga untuk terus mewaspadai potensi kasus demam berdarah denque (DBD). Pasalnya, kondisi iklim dan cuaca saat ini menjadi saat kondusif untuk berkembang biak nyamuk, termasuk aedes aegypti.
Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Widyastuti mengatakan, berdasarkan laporan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) intensitas hujan dan kelembapan udara di Jakarta hingga April mendatang diprediksi masih cukup tinggi.
"Cuaca dan iklim itu akan mempengaruhi pertumbuhan nyamuk. Ini harus menjadi perhatian kita bersama. Selain rumah dan
kantor, lahan-lahan kosong juga perlu dicek," ujarnya, Rabu (6/3).Ia meminta, warga bersama aparatur di Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta baik lurah maupun camat untuk memastikan genangan-genangan air bebas dari jentik nyamuk.
"Gerakan Satu Rumah Satu Kader Jumantik perlu terus digencarkan. Ini menjadi salah satu langkah preventif kita mencegah DBD," tandasnya.