Selasa, 18 Desember 2018 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Toni Riyanto 4860
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
Dinas Perindustrian dan Energi (PE) DKI Jakarta memasang lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) dengan metode penggunaan tiang gendong. Metode tersebut diaplikasikan untuk memperbaiki estetika jalan-jalan dan trotoar di Ibukota.
Kepala Bidang Pencahayaan Kota Dinas PE DKI Jakarta, Syamsul Bakhri mengatakan, pemasangan lampu PJU dengan tiang gendong dilakukan di Jalan Ahmad Yani sebanyak 200 titik, Jalan Yos Sudarso 114 titik, Jalan RE Martadinata 171 titik, dan Jalan Akses Rusun Pesakih terdapat 100 titik.
Untuk pemasangan lampu PJU dengan tiang gendong di Jalan Ahmad Yani dianggarkan sebesar Rp 3,9 miliar, Jalan Yos Sudarso Rp 3,6 miliar, Jalan RE Martadinata Rp 4,6 miliar, dan di Jalan Akses Rusun Pesakih mencapai Rp 1,7 miliar.
"Pemasangan di Jalan RE Martadinata, Jalan Yos Sudarso, dan Jalan Akses Rusun Pesakih sudah selesai. Sedangkan, di Jalan Ahmad Yani ditargetkan selesai pekan ini," ujarnya, Selasa (18/12).
Syamsul Bakhri menjelaskan, lampu PJU dengan tiang gendong memiliki dua cabang yang dilengkapi dua lampu berjenis Light Emitting Diode (LED).
"Lampu yang menyorot ke jalan berdaya 200 watt dan lampu yang mencahayai trotoar atau pedestrian berdaya 80 watt. Selain lebih hemat energi, estetika menjadi semakin baik," tandasnya.