Kamis, 29 November 2018 Reporter: Nurito Editor: Rio Sandiputra 3859
(Foto: Nurito)
Badan Amil Zakat Infaq dan Shadaqoh (Bazis) Jakarta Timur memberikan bantuan dana sebesar Rp 1,890 miliar, untuk biaya bedah rumah sebayak 51 unit yang tersebar di 10 kecamatan.
Wali Kota Jakarta Timur, Muhammad Anwar mengatakan, bantuan dana ini diberikan untuk meringankan beban warganya yang akan merenovasi rumah namun tidak mampu. Tentunya, dilakukan seleksi secara administrasi maupun fisik di lapangan. Seperti, rumah yang akan dibedah adalah milik warga DKI dan surat-surat tanahnya lengkap.
"Kita berharap bantuan bermanfaat dan rumah warga yang dibedah menjadi lebih layak huni sehingga warga lebih aman dan nyaman," kata Anwar, Kamis (29/11).
Menurutnya, bantuan dana bedah rumah ini bersumber dari Zakat Infaq dan Shadaqah (ZIS) yang dikumpulkan Bazis Jakarta Timur sejak tahun 2017 lalu. Dana dari masyarakat itu dikembalikan ke masyarakat lagi untuk kegiatan sosial.
Sementara, Kepala Bazis Jakarta Timur, Dwi Busara mengatakan, masing-masing pemilik rumah mendapatkan bantuan dana bervariasi, mulai dari Rp 30 hingga 40 juta. Bantuan diberikan dalam bentuk cek dan dapat dicairkan langsung oleh penerimanya melalui Bank DKI.
"Warga mengajukan sejak tiga bulan lalu dan langsung kita proses. Namun kita juga survei lokasi agar tidak salah dalam pemberian bantuan," tandasnya.