Selasa, 27 November 2018 Reporter: Rudi Hermawan Editor: Andry 3809
(Foto: Rudi Hermawan)
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan meninjau Lembaga Konservasi PT Taman Impian Jaya Ancol (TIJA) sekaligus memberikan nama kepada bayi lumba-lumba yang baru lahir 10 November 2018 lalu di Ocean Dream Samudera Ancol.
Pada kesempatan itu, Direktur PT Taman Impian Jaya Ancol, Daniel Nainggolan menyampaikan, bayi lumba-lumba hidung botol ini sendiri merupakan kelahiran lumba-lumba yang ke-11 dalam kurun waktu 10 tahun terakhir. Bayi lumba-lumba tersebut berasal dari induk yang bernama Fitri dan pejantan dengan nama Rio.
"Bayi lumba-lumba ini diberi nama Hero karena lahir ketika peringatan Hari Pahlawan Nasional," ujarnya, Selasa (27/11).
Ia menjelaskan, sebelum bayi lumba-lumba ini lahir, kedua induknya telah disatukan sejak 16 November 2017. Tanda kehamilan bayi lumba-lumba diketahui sejak 29 Desember 2017 dengan melihat kadar
progesterone di dalam darah sang induk."Pengambilan darah ini dilakukan setiap bulan. Kemudian didukung dengan melakukan USG untuk melihat perkembangan kondisi janin," tandasnya.