Minggu, 18 November 2018 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Toni Riyanto 3591
(Foto: Punto Likmiardi)
Sebanyak 80 atlet junior akan mengikuti turnamen Jakarta Badminton Sister City Tahun 2018, mulai 19-22 November mendatang di Gelanggang Olahraga Remaja (GOR) Soemantri Brodjonegoro, Jl HR Rasuna Said, Setiabudi, Jakarta Selatan.
Selain Jakarta yang bertindak sebagai tuan rumah, turnamen dengan sistem beregu tersebut akan diikuti atlet-atlet dari mitra Sister City seperti Seoul, Bangkok, dan Beijing.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) DKI Jakarta, Ratiyono mengatakan, turnamen ini sangat tepat dan strategis bagi atlet-atlet muda badminton untuk mengasah kemampuan serta teknik yang sudah diperoleh selama latihan.
"Ini menjadi ajang menambah pengalaman kompetisi dan pengembangan prestasi," ujarnya saat acara jamuan makan malam delegasi Jakarta Badminton Sister City di Balai Kota DKI Jakarta, Minggu (18/11)
malam.Ratiyono mengajak para peserta untuk dapat membangun suasana penuh keakraban dan sportivitas meskipun dalam atmosfer pertandingan.
"Kompetisi ini juga diselenggarakan untuk meningkatkan persahabatan, rasa persatuan dan kesatuan sesama mitra Sister City," ungkapnya.
Menurutnya, badminton atau bulutangkis merupakan cabang olahraga yang sangat populer dan digemari oleh banyak masyarakat di dunia, baik kalangan pelajar, mahasiswa, maupun para eksekutif muda.
"Badminton menjadi olahraga yang juga banyak dipertandingkan di tingkat nasional, regional, maupun internasional," terangnya.
Ratiyono menambahkan, pelaksanaan Jakarta Badminton Sister City akan dimanfaatkan Dispora DKI Jakarta untuk menyampaikan informasi perkembangan olahraga badminton di Indonesia, baik dari segi pembibitan dan pembinaan atlet muda.
"Kita juga akan memberikan informasi seputar klub-klub badminton di Indonesia dengan berbagai prestasinya," tandasnya.