Ahok Konsen Kerja daripada Pikirkan Pelantikan

Kamis, 13 November 2014 Reporter: Folmer Editor: Dunih 4219

Ahok Konsen Kerja daripada Pikirkan Pelantikan

(Foto: Yopie Oscar)

Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) direncanakan akan dilantik menjadi gubernur definitif pada Selasa (18/11) mendatang. Meski waktu pelantikan sudah di depan mata, Ahok mengaku tidak memiliki persiapan, karena baginya yang terpenting adalah konsentrasi kerja untuk ibu kota.

Saya tidak mau pusing, mau dilantik syukur, gak dilantik juga syukur. Saya gak mau mikir pelantikan, lebih baik konsentrasi kerja

"Tidak ada persiapan. Baju saya masih pas kok. Badan saya masih kayak dulu, gak nambah beratnya," kata Basuki di Balaikota, Kamis (13/11) sore.

Basuki justru mengaku tidak tahu kapan acara pelantikan dirinya menjadi Gubernur DKI Jakarta digelar oleh DPRD. Namun, mantan Bupati Belitung Timur itu juga mengaku siap jika tidak dilantik sebagai Gubernur DKI.

"Saya tidak tahu. Gak dilantik juga oke kok. Gaji Plt (Pelaksana Tugas) dengan gubernur bedanya cuma sejuta lebih," ungkapnya.

Ia mengungkapkan, dirinya saat ini berkonsentrasi untuk bekerja menyelesaikan berbagai persoalan di ibu kota. Karena itu, ia tidak memusingkan polemik pelantikannya tersebut. 

"Saya tidak mau pusing, mau dilantik syukur, gak dilantik juga syukur. Saya gak mau mikir pelantikan, lebih baik konsentrasi kerja," ungkapnya. 

Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Rikwanto mengaku, belum dapat memastikan jumlah personel yang bakal disiagakan pada acara pelantikan Basuki sebagai Gubernur DKI Jakarta. Menurut Rikwanto, pihaknya hingga saat ini masih menghimpun informasi serta menerima laporan dari elemen masyarakat yang bakal menggelar unjuk rasa bersamaan digelarnya pelantikan Gubernur DKI.

"Belum ada yang melapor. Tapi kalau melihat situasi dan kondisi saat ini, dinamika politik begitu rapat. Banyak aksi demo dari berbagai elemen masyarakat yang menolak pelantikan Gubernur DKI," ujarnya.

Mengacu pada dinamika politik tersebut, lanjut Rikwanto, Polda Metro Jaya telah siap mengantisipasi terkait keamanan di ibu kota. Ia juga meminta pengunjuk rasa menyampaikan aspirasinya sesuai Undang-undang yang berlaku, serta tidak melakukan tindakan anarkis.

"Silakan berunjuk rasa, boleh sesuai UU. Aksi demo harus diberitahukan kepada polisi dan tidak boleh anarkis. Kalau anarkis, polisi siap membubarkan," tegasnya.

BERITA TERKAIT
Polda Siapkan Pengamanan Pelantikan Ahok

Polda Siapkan Pengamanan Pelantikan Ahok

Kamis, 13 November 2014 3945

Basuki Minta Menteri Tidak Pakai Patwal

Basuki Tak Mau Dikawal Voorijder Lagi

Selasa, 11 November 2014 4460

Kemendagri Desak DPRD Segera Paripurna Ahok Jadi Gubernur

Kemendagri Desak DPRD DKI Lantik Ahok

Selasa, 04 November 2014 4270

Mendagri Minta DPRD Segera Gelar Paripurna Pengangkatan Ahok

Pengangkatan Ahok Tidak Bisa Ditawar Lagi

Senin, 03 November 2014 4223

Mendagri Minta DPRD Segera Gelar Paripurna Pengangkatan Ahok

Fraksi DPRD Sepakat Basuki Dilantik jadi Gubernur

Jumat, 31 Oktober 2014 3781

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 468505

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 307241

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

Jumat, 10 Juli 2015 285053

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 283952

 4500 Warga Ramaikan Karnaval KBT

Karnaval KBT Dipadati Ribuan Warga

Minggu, 30 Agustus 2015 282630

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks