Senin, 13 Agustus 2018 Reporter: Mustaqim Amna Editor: Toni Riyanto 2573
(Foto: Mustaqim Amna)
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bersama Aksi Cepat Tanggap (ACT) mengadakan program Dapur Qurban untuk mendistribusikan daging kurban bagi warga kurang mampu di 121 RW se-DKI Jakarta.
Dalam program ini, ada 300 ekor sapi kurban yang diperuntukkan bagi warga kurang mampu. Untuk mempermudah distribusi, nantinya akan ada 43 titik dapur kurban di lima wilayah kota dan Kabupaten Kepulauan Seribu.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengapresiasi adanya program Dapur Qurban yang menjadi langkah terobosan saat Hari Raya Idul Adha.
"Saya mengajak warga Jakarta memanfaatkan kesempatan ini untuk mendapatkan pahala," ujarnya, usai menyaksikan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara Pemprov DKI Jakarta dengan Yayasan Aksi Cepat Tanggap tentang Pelaksanaan Program Dapur Qurban, di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (13/8).
Anies berharap, kerja sama tersebut dapat menjadi penguat ikhtiar untuk menghadirkan keadilan sosial bagi seluruh warga Jakarta.
"Semoga ke depan kita bisa menyelenggarakan program ini lebih luas lagi," tandasnya.
Untuk diketahui, sebagai wujud kepedulian terhadap sesama, Pemprov DKI bersama ACT juga mengalokasikan sebanyak 100 ekor sapi kurban untuk korban gempa bumi di Nusa Tenggara Barat (NTB).