Jumat, 01 Juni 2018 Reporter: Mustaqim Amna Editor: Toni Riyanto 2045
(Foto: Punto Likmiardi)
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno menegaskan, bukan anggaran tahun ini yang digunakan untuk pengadaan pohon hias imitasi.
Sandi mengatakan, pohon hias dengan warna-warni lampu tersebut merupakan pengadaan dari tahun-tahun sebelumnya. Jadi, sudah tersimpan cukup lama di gudang Suku Dinas Perindustrian dan Energi Jakarta Pusat.
"Isu yang beredar, baik pengadaan senilai Rp 8 miliar maupun Rp 2,2 miliar untuk pohon hias plastik itu salah. Termasuk, anggaran yang bersumber dari Dinas Kehutanan maupun terkait Asian Games itu adalah tidak benar," kata Sandi, Jumat (1/6).
Sandi menambahkan, berdasarkan masukan dari masyarakat terkait teknis pemasangan pohon hias yang berpotensi menganggu pejalan kaki, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI langsung melakukan respons cepat.
"Kami berterimakasih atas masukan yang disampaikan. Sekali lagi saya tegaskan, pohon hias tersebut sudah termasuk aset atau inventaris di Suku Dinas PE Jakarta Pusat yang dapat digunakan sewaktu-waktu sesuai kebutuhan," tandasnya.