Kamis, 24 Mei 2018 Reporter: Oki Akbar Editor: Andry 2124
(Foto: doc)
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dipercaya Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) menjadi salah satu kota percontohan dalam gelaran Smart Cities Governance Workshop (SCGW) di Singapura pada 22-25 Mei 2018.
Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) DKI Jakarta, Dian Ekowati mengatakan, ada banyak hal yang dipresentasikan dan dipromosikan mengenai penerapan Smart City Jakarta dalam forum tersebut. Salah satunya progam OK OCE dan OK OTrip.
"Jadi program yang kita usung dalam pembahasan di tengah forum adalah OK OCE dan OK OTrip," ujarnya saat dihubungi, Kamis (24/5).
Menurut Dian, dipercayanya DKI Jakarta sebagai salah satu chief smart city officers dalam forum tersebut merupakan suatu pencapaian yang perlu disyukuri. Meskipun demikian, forum tersebut akan dijadikan pembelajaran untuk meningkatkan kualitas Smart City Jakarta.
"Karena kita memang di sana saling berbagi, belajar dengan tujuan implementasi Smart City yang dapat mengatasi beragam persoalan kota," katanya.
Sementara itu, Direktur Evaluasi Kinerja dan Peningkatan Kapasitas Daerah Dirjen Otda Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI, Gunawan menyampaikan, saat ini banyak kabupaten dan kota di Indonesia yang telah berinovasi dalam menghadapi masalahnya dengan teknologi informasi.
"Namun yang mendasari Kemendagri menunjuk DKI sebagai salah satu percontohan dalam ASEAN SCGW karena Ibukota negara," tandasnya.