Senin, 26 Maret 2018 Reporter: Mustaqim Amna Editor: Toni Riyanto 2569
(Foto: Dadang Kusuma Wira Putra)
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menghadiri peresmian Samsat Digital dan Pembayaran Non Tunai melalui Bank DKI di Lapangan Mapolda Metro Jaya, Jl Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Selatan.
Dikatakan Anies, kebijakan ini merupakan sebuah terobosan untuk lebih memberikan kemudahan kepada masayarakat dalam melaksanakan kewajibannya yang berkaitan dengan kendaraan.
"Kami berharap, inovasi ini dapat dicontoh daerah-daerah lain," ujar Anies, Senin (26/3).
Dijelaskannya, pada tahun 2017 realisasi penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) di DKI Jakarta mencapai Rp 8 triliun, melebihi target yang ditetapkan sebesar Rp 7,7 triliun. Kemudian, Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) dari target Rp 5 triliun tercapai Rp 5,03 triliun.
"Kami percaya, realisasi target pajak di tahun 2018 dapat tercapai lebih tinggi dengan adanya layanan Samsat Digital," terangnya.
Menurutnya, jumlah kendaaran roda dua di Jakarta saat ini mencapai 7,1 juta dan kendaraan roda empat mencapai 2,4 juta. Untuk itu, inovasi-inovasi yang sudah ada saat ini perlu terus dikembangkan.
"Secara khusus saya menyampaikan terima kasih kepada Kapolda dan Dirlantas yang sudah melakukan terobosan bersama Bank DKI," tandasnya.
Sekadar diketahui, turut hadir dalam peluncuran layanan ini, Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo; Kapolda Metro Jaya Irjen (Pol) Idham Aziz, Ketua KPK, Agus Raharjo; Dirut PT Bank DKI, Kresno Sediarsi; Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan, Wimboh Santoso; serta Pangdam Jaya, Mayjen (TNI) Joni Supriyanto.