Kamis, 16 Oktober 2014 Reporter: Hendi Kusuma Editor: Erikyanri Maulana 11837
(Foto: Rio Sandiputra)
Sebanyak 23 pekerja seks komersil (PSK) terjaring razia yang digelar Sudin Sosial Jakarta Timur sepanjang bulan September 2014. Mereka terjaring dari sejumlah titik rawan PSK seperti di kawasan Gunung Antang, Stasiun Jatinegara, Prumpung, serta kawasan Boker, Ciracas.
"Bulan September kami berhasil mengamankan 23 PSK dari empat titik rawan PSK," ujar Muhammad Masyudi, Kepala Sudin Sosial Jakarta Timur, Kamis (16/10).
Dikatakan Masyudi, hasil razia bulan September merupakan yang tertinggi selama tahun 2014. Sebelumnya, pada bulan Februari berhasil mengamankan 15 PSK, 6 PSK pada bulan Maret, 8 PSK bulan Juni, 5 PSK pada bulan Agustus.
"Jadi, sepanjang tahun ini kami sudah mengamankan 57 PSK," kata Masyudi.
Para PSK yang terjaring razia, sambung Masyudi, dikirim ke Panti Sosial di Cipayung untuk dilakukan pendataan serta pembinaan.
"Jika kembali terjaring razia bukan tidak mungkin akan kami kenakan sanksi pidana sesuai dengan MoU yang dibuat Pemprov DKI dengan Polda Metro Jaya," tandasnya.