Sabtu, 11 Oktober 2014 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Dunih 5651
(Foto: Yopie Oscar)
Pemasangan alat parkir meter terus diperbanyak Pemprov DKI. Selain di Jl Agus Salim atau Jl Sabang, Jakarta Pusat, parkir meter juga akan dipasang di taman. Salah satunya Taman Putra Putri, RW 06, Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara.
Taman seluas 3,3 hektare itu sebelumnya diduduki oleh 112 bangunan liar. Namun setelah ditertibkan, Kamis (27/8) lalu, taman tersebut telah bersih dan langsung direvitalisasi dengan anggaran sebesar Rp 8 miliar. Untuk sisi selatan taman seluas 1,65 hektare telah selesai direvitalisasi. Sedangkan di sisi utara direncanakan selesai pada Desember mendatang. Setelah itu, pada tahun mendatang, jalan di sekitar taman akan dipasangi parkir meter.
Dengan dipasangi parkir meter akan membuat pengunjung taman berpikir memarkirkan kendaraannya berlama-lama. Pemasangan parkir meter juga dimaksudkan untuk mendorong orang menggunakan sepeda sehingga meminimalisir kemacetan.
"Di sekitar akan kita pasangi parkir meter, sehingga kalau parkir berjam-jam dia akan mikir. Nanti kalau sudah begitu mereka beralih gunakan sepeda. Tahun depan akan kita mulai pasang," tegas Basuki Tjahaja Purana, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sabtu (11/10).
Sementara itu, Direktur Utama PT Jakpro, Budi Karya mengatakan, pembangunan yang dilakukan pihaknya sejak 2,5 bulan lalu sudah merampungkan sebagian taman. Saat ini sisi selatan taman sudah dibangun dengan berbagai fasilitas seperti, pedestrian sepanjang 1 kilometer, batu refleksi, permainan anak, plaza dan satu buah patung putri penari topeng.
"Sisi utara juga akan serupa, tapi patungnya yang putra. Selain itu nanti akan kita lengkapi dengan Wc, parkiran dan pusat jajanan," ujarnya.
Untuk pusat jajanan, dikatakan Budi, akan diisi oleh pedagang kaki lima (PKL) sekitar agar mereka tidak tercecer di sekitar taman. Selanjutnya, setelah seluruh pembangunan rampung, pengelolaan taman akan diserahkan kepada warga.