Rabu, 14 Februari 2018 Reporter: Adriana Megawati Editor: F. Ekodhanto Purba 1497
(Foto: Adriana Megawati)
Untuk memberikan kemanan dan kenyamanan kepada para penumpang, PT Transjakarta bakal melengkapi bus Transjakarta dengan fitur yang dapat mencegah kebakaran.
Direktur Utama Transjakarta, Budi Kaliwono mengatakan pelengkapan fitur tersebut dilakukan agar insiden kebakaran yang menimpa bus Transjakarta tidak terulang kembali. Fitur semacam ini dihadirkan pada bus low entry Transjakarta yang telah berprototipe seperti Metrotrans.
"Teknisnya, ada tombol short-cut dekat dengan setir pengemudi. Jika ada tanda-tanda kebakaran, pengemudi dapat langsung mencegahnya dengan menekan tombol itu untuk mematikan aliran listrik ketika ada percikan api," jelasnya saat berada di Jawa Tengah, Rabu (14/2).
Ia menambahkan, selain itu bus low entry ini juga dilengkapi dengan styrofoam setebal 40 milimeter. Alat yang memiliki kekuatan selama 15 tahun ini tidak dapat terbakar dan berfungsi untuk menahan panas matahari serta sebagai penahan suhu panas di dalam bus jika terjadi kebakaran.
"Tidak hanya itu, styrofoam juga berfungsi untuk mengurangi kebisingan dari luar bus maupun suara air yang berisik ketika hujan,” tandasnya.